Saham Zoom anjlok hampir 14% pada Selasa (1/12/2020) atau Rabu (2/12/2020) dini hari WIB. Mengapa hal itu bisa terjadi?
Melansir CNBC Internasional, penurunan saham itu terjadi sehari setelah perusahaan mengumumkan tingkat pertumbuhan yang melambat walaupun pendapatan kuartal III melampaui ekspektasi.
"Pendapatan tahunan Zoom tumbuh 367% selama kuartal III. Sebelumnya, pendapatan meningkat 355% di kuartal II," ujar perusahaan.
Baca Juga: 3 Kelebihan Mobil Pintar bagi Para Eksekutif Muda
Baca Juga: Yuan Digital Mau Geser Dominasi Dolar Amerika, Bisa Gak Ya?
Namun, Zoom juga mengumumkan penyesuaian pendapatan fiskal kuartal IV, dengan pendapatan 806 juta-811 juta dolar AS. Artinya, itu menyiratkan proyeksi pertumbuhan pendapatan 329%.
Investor tampak kecewa karena menilai Zoom kinerjanya tidak secepat pada masa awal pandemi alias, "saat orang terpaksa bekerja dari rumah sehingga lebih sering menggunakan Zoom."
Margin kotor Zoom juga menurun jadi 66,7% dari 67,3% pada kuartal II akibat lebih banyaknya pengguna gratis daripada yang berlangganan.
Sekadar informasi, sebelumnya, saham Zoom sempat melonjak lebih dari 500% tahun ini.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Tanayastri Dini Isna
Tag Terkait: