Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jelang Nataru, Kebutuhan Uang Tunai di Sumut Diperkirakan Rp3,94 Triliun

Jelang Nataru, Kebutuhan Uang Tunai di Sumut Diperkirakan Rp3,94 Triliun Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Warta Ekonomi, Medan -

Khusus periode Natal dan akhir tahun 2020 diperkirakan kebutuhan akan uang tunai (outflow) sebesar Rp3,94 triliun terdiri dari Uang Pecahan Besar (UPB) Rp3,63 trilun dan Uang Pecahan Kecil (UPK) sebesar Rp314 miliar.

Karenanya Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mengantisipasi kebutuhan uang tunai menjelang Natal dan akhir tahun 2020 dengan mempersiapkan layanan kas, baik melalui Bank Indonesia maupun jaringan perbankan.

Deputi Kepala Perwakilan BI Sumut, Andiwiana Septonarwanto mengatakan Bank Indonesia juga terus berkoordinasi dengan pihak terkait, untuk memastikan kegiatan transaksi tunai berjalan dengan lancar. Baca Juga: Bank Indonesia Perpanjang Diskon bagi UMKM Pengguna QRIS

"Sesuai pola musiman, menjelang Hari Raya Natal dan akhir tahun 2020, KPw BI Sumut   memperkirakan adanya peningkatan kebutuhan uang kartal (uang kertas dan logam)," katanya, Senin (14/12/2020). Baca Juga: Dilaporkan Nasabahnya ke Polisi, Begini Tanggapan Bos Maybank Indonesia

Khusus periode Natal dan akhir tahun 2020 diperkirakan kebutuhan akan uang tunai (outflow) sebesar Rp3,94 triliun terdiri dari Uang Pecahan Besar (UPB) Rp3,63 trilun dan Uang Pecahan Kecil (UPK) sebesar Rp314 miliar.

"Untuk kelancaran penyiapan uang tunai dan kelancaran layanan perkasan, Bank Indonesia melakukan berbagai hal antara lain," ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: