Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Miris! Warga Korban Gempa Mamuju-Majene Rebutan Bantuan Sembako

Miris! Warga Korban Gempa Mamuju-Majene Rebutan Bantuan Sembako Kredit Foto: Antara/Akbar Tado
Warta Ekonomi, Jakarta -

Warga Desa Bambu, Mamuju, Sulawesi Barat yang jadi korban Gempa Majene 6,2 Skala Richter berebut bantuan sembako yang dibawa relawan saat melintas di kawasan desa mereka, Sabtu (16/1/2021). Mereka mengadang bantuan karena takut tak kebagian bantuan. Karena mereka juga terdampak dari Gempa Majene namun belum diberi bantuan. Desa ini terletak 1 kilometer dari ruas Jalan Trans Sulawesi dimana sebagian besar warga berprofesi sebagai petani

Aksi ini pun terekam video amatir warga dan viral di media sosial. Setidaknya ada tiga video yang merekam aksi mencegat kendaraan relawan dan meminta sembako korban bencana gempa bumi di Majene Sulawesi Barat. Video video ini pun viral di media sosial. Peristiwa ini terjadi di Jalan Poros Majene Mamuju pada hari Sabtu, 16 Januari 2021.

Baca Juga: Astaga! Mobil Bantuan Gempa Sulawesi Barat Dijarah di Jalanan!

Terlihat beberapa korban gempa berebut kardus mi instan maupun beberapa paket beras. Dalam video lainnya terlihat warga menghentikan mobil relawan berdesakan berebut sembako yang ada di mobil relawan.

Sementara itu Danrem 142/Tatag Brigjen TNI Firman Dahlan yang dikonfirmasi iNews TV mengatakan, pihaknya telah menerima informasi tersebut. Menurut Danrem, sebenarnya yang dilihat dalam video itu bukan pengungsi yang murni yang terdapat dari kerusakan rumah tapi mereka yang merupakan tinggal di rumah-rumah yang sudah retak.

"Tentunya dibutuhkan pengamanan dari TNI dan Kepolisian. Kita siap mengawal agar tidak lagi terjadi pengadangan kendaraan yang mengangkut kebutuhan kebutuhan pokok masyarakat. Nanti kita bersama pihak Kepolisian akan menjaga mulai dari titik bantuan yang pertama dari bandara ataupun dari Angkatan Laut kita akan mengawal sampai dengan sasaran yang dituju," tandas Danrem.

Berdasarkan info yang didapat warga mengadang bantuan tersebut karena belum mendapat bantuan apapun dari pemerintah. Sehingga mereka nekat mengadang bantuan itu.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fajria Anindya Utami

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: