Manfaatkan Data dan AI, RedComm Hadirkan Integrated Digital Agency

Menandai kiprahnya selama 20 tahun di bidang periklanan digital, RedComm memperkenalkan logo baru. Evolusi RedComm diawali dari sebagai agensi konvensional, pemimpin menjadi agensi digital terpadu atau integrated digital agency di tanah air, yang kini berevolusi menjadi agensi yang menggabungkan kreativitas dengan data dan teknologi AI.

RedComm memahami bahwa perubahan adalah sesuatu yang tidak dapat dihindari. Menjadi salah satu pioneer pelaku industri kreatif digital, agensi kian dituntut untuk menerapkan perubahan yang mampu memberi dampak positif bagi brand dan masyarakat.  Baca Juga: Redcomm Indonesia Raih Gold di Ajang Agency of The Year 2020

Damon Hakim selaku Founder menjelaskan bahwa logo baru RedComm terinspirasi dari pentingnya lompatan atau leap yang dibutuhkan bisnis apapun dalam menghadapi perubahan masyarakat yang semakin dinamis di dunia yang serba digital. Selama 20 tahun perusahaan menghadirkan ide strategi kreatif bagi klien untuk mencapai objektif  marketing dan komunikasi. 

Pengalaman panjang tersebut membuat RedCom semakin mengerti apa yang dibutuhkan untuk membangun hubungan antara brand dan masyarakat. Mulai dari cara kami menggunakan data dalam membaca perilaku target konsumen, berkomunikasi melalui sosial media, menyampaikan cerita melalui konten, mengukur performa dengan data, hingga penggunaan teknologi machine learning dan AI untuk implementasi yang lebih tepat sasaran dan berdampak.

Selama dua dekade, RedComm telah menginisiasi dan menangani kampanye bagi lebih dari 500 brand baik brand lokal maupun global. Pada kesempatan kali ini RedComm memperkenalkan perubahan yang mencerminkan visi, budaya, manajemen, metode, dan semangat untuk selalu melakukan lompatan baru. 

“Logo baru ini hanyalah simbol awal dari banyak perubahan dan gebrakan yang akan dihadirkan RedComm di sepanjang tahun mendatang. The best is yet to come,” jelas Haki, dalam siaran media, Senin (1/2/2021).