Anies Baswedan Jadi Pahlawan 2021, Kan... Kan... Ferdinand Langsung Panas: Nies...
Nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan masuk dalam daftar 21 pahlawan 2021 atau 21Heroes2021 versi Transformative Urban Mobility Initiative (TUMI).
Terkait itu, Mantan Politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahean menyatakan bahwa pembangunan transportasi di Jakarta dilakukan oleh gubernur sebelumnya. Baca Juga: Terpilih dalam 21 Pahlawan 2021, Anies Elu-elukan Seluruh Warganya
Ia pun mencontohkan seperti, Busway yang dicetuskan oleh Gubernur Sutiyoso. Demikian pula kereta cepat, LRT dan MRT yang dibangun era Jokowi-Ahok.
Karena itu, menurut dia, Gubernur Anies yang menjabat saat ini hanya menuai hasil kerja keras gubernur sebelumnya.
"Transportasi berkelanjutan di Jakarta itu dimulai dari Busway oleh Sutiyoso, LRT dan MRT era Jokowi Ahok dan bus / transportasi pengumpan era Jokowi Ahok juga," cuitnya dalam akun Twitternya, seperti dilihat, Jumat (5/2/2021). Baca Juga: Ada yang Panas Nih... Sekarang Mas Anies Baswedan Ditetapkan Sebagai Pahlawan Dunia 2021
"Dan atas itulah Pemprov DKI Jakarta menerima penghargaan dr TUMI diwakili Anies sbg Gubernur. Anies tak bangun apa2," lanjutnya.
Lebih lanjut, ia meminta kepada Anies dan pendukungnya untuk tidak bangga atas hasil yang diraih oleh gubernur pendahulunya.
Ia mengatakan bahwa Anies hanya jago mewarnai. "Nies, km dan pendukungmu ngga malu banggain diri menerima penghargaan soal transportasi Jakarta sementara kamu ngga bangun apa2 soal transportasi?," tulis Ferdinand.
"Jakarta tau km cm jago mewarnai, tp knp blm terima penghargaan mewarnai?" sindirnya.
Diketahui Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan masuk dalam 21 pahlawan 2021 atau 21Heroes2021 versi Transformative Urban Mobility Initiative (TUMI).
Anies dianggap sukses membangun transportasi publik berkelanjutan yang ramah lingkungan di masa pandemi Covid-19 pada 2020.
"21Heroes2021 menggunakan krisis ini sebagai sebagai jalan tidak hanya untuk membuat masyarakat aman saat bergerak di kota, tapi juga menginvestasikan waktu dan sumber daya mengubah mobilitas perkotaan dan melawan perubahan iklim," demikian bunyi paper TUMI yang disebarluaskan pada Februari 2021.
Anies dinilai telah memimpin pengembangan transportasi, termasuk pelayanan bus dan rencana pembangunan besar jalur sepeda hingga 63 kilometer di Jakarta.
Kota tersebut telah bekerja menuju tujuan untuk menciptakan transportasi yang adil, terjangkau, dan inklusif bagi semua orang. Sebelum pandemi Covid-19, Anies juga melihat sistem transportasi Jakarta menjadi transformatif dan saling terintegrasi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil