Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Yunani Kesemsem Jet Siluman F-35, Jawab AS Pede: Bisa Perdalam Hubungan

Yunani Kesemsem Jet Siluman F-35, Jawab AS Pede: Bisa Perdalam Hubungan Kredit Foto: US Air Force/Master Sgt. Donald R. Allen
Warta Ekonomi, Athena -

Washington siap untuk membahas penjualan fregat dan jet tempur siluman F-35 Amerika Serikat (AS) dengan Athena jika Yunani menginginkannya. Demikian disampaikan duta besar AS di Athena, Geoffrey Pyatt, pada hari Kamis.

Dalam konferensi pers, Pyatt mengatakan peningkatan yang sedang berlangsung dari 84 unit jet F-16 Yunani sangat penting karena akan mempersiapkan Angkatan Udara Yunani untuk F-35.

Baca Juga: Jet Tempur F-35B Mendarat Perdana di Atas Kapal Induk Italia, Apa Tujuannya?

Namun, dia menambahkan bahwa perusahaan manufaktur Lockheed Martin akan membutuhkan waktu lima tahun untuk mengembangkan infrastruktur yang dibutuhkan guna menampung jet tempur F-35 di Yunani.

Soal fregat, dia mengatakan, AS menunggu surat permintaan tidak mengikat dari pihak Yunani.

“Kami tidak hanya menjual logam! Proposal Amerika untuk fregat yang akan melengkapi Angkatan Laut Yunani adalah sebuah platform yang akan membantu lebih memperdalam hubungan strategis Yunani-AS,” kata Pyatt, seperti dilansir Anadolu Agency, Jumat (5/3/2021).

Duta Besar Amerika itu juga menyatakan dukungan negaranya untuk pembicaraan eksplorasi antara sekutu NATO; Yunani dan Turki, dengan mengatakan AS ingin pembicaraan untuk "tetap di orbit".

”Bola sekarang ada di pengadilan Ankara,” ujarnya.

Dia merujuk pada pembicaraan yang baru-baru ini dilanjutkan antara Turki dan Yunani yang berusaha menemukan penyelesaian yang adil dan setara untuk masalah-masalah di Laut Aegea.

Putaran pertama pembicaraan eksplorasi antara Yunani dan Turki dalam hampir lima tahun diadakan di Istanbul pada bulan Januari, dengan putaran berikutnya diharapkan diadakan di Athena.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: