Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Vaksinasi Covid-19 Enam Wilayah Padat Penduduk Jabar Masih Minim

Vaksinasi Covid-19 Enam Wilayah Padat Penduduk Jabar Masih Minim Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

Sebanyak enam wilayah berpenduduk pada di Jawa Barat masih minim vaksinasi Covid-19. Daerah tersebut meliputi Kabupaten Bogor, Sukabumi, Bandung Barat, dan Karawang. 

Melihat kondisi tersebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat memberikan 56 ribu dosis vaksin di setiap kabupaten/kota berpenduduk padat dalam dua hari terakhir ini.

"Kami bekerjasama dengan BPBD kabupaten/kota untuk mempercepat vaksinasi," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat Dani Ramdan saat menghadiri Gema Ramadhan Jabar Juara yang diselenggarakan Pemprov Jabar bekerjasama dengan Yayasan Putera Nasional Indonesia (PNI), di Kabupaten Bandung Barat, Rabu (5/5/2021).Baca Juga: Jakarta Mulai Suntikan Vaksin AstraZeneca ke Warganya

Dalam acara yang dibuka Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil secara virtual ini, BPBD Jawa Barat menggelar vaksinasi bagi warga di daerah tersebut.

Dani mengungkapkan faktor kepadatan penduduk yang dinilai rawan terpapar Covid-19 menjadi alasan utama memprioritaskan dilakukan vaksinasi.

Dengan begitu, menurutnya tingkat penyebaran virus korona akan lebih tinggi sehingga vaksinasi harus dipercepat.

"Apalagi kalau yang banyak kerumunan. Makanya kami memprioritaskan vaksinasi di daerah-daerah ini," ujarnya.

Adapun Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (Emil) dalam sambutannya secara virtual mengimbau masyarakat agar tetap disiplin protokol kesehatan. Terlebih, saat ini terdapat dua zona merah covid-19 di wilayahnya yakni di Kabupaten Bandung Barat dan Tasikmalaya.

"Dengan pandemi ini kita bisa beradaptasi, menggunakan teknologi untuk tetap merasakan kehadiran," ujarnya.

Melalui Gema Ramadan Jabar Juara ini ia berharap semakin banyak masyarakat yang terbantu. Bagi masyarakat yang memiliki kemampuan berlebih untuk meringankan kebutuhan warga yang kurang mampu. 

"Dhuafa, anak yatim, lansia, perlu kita lindungi, beri kemudahan," ujarnya.

Adapun Ketua Yayasan PNI, Pamriadi, mengatakan, pada Gema Ramadhan Jabar Juara ini pihaknya membagikan paket sembako bagi 200 warga lanjut usia (lansia) dan 200 anak yatim. Selain itu, terdapat 1.000 paket sembako dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang diberikan kepada kaum dhuafa di Kabupaten Bandung Barat.

"Adanya bantuan ini akan meringankan beban warga yang membutuhkan," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: