Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kisruh Ganjar-PDIP, Sekjen Lantang Sebut Nama Capres Hak Prerogatif Megawati

Kisruh Ganjar-PDIP, Sekjen Lantang Sebut Nama Capres Hak Prerogatif Megawati Kredit Foto: Viva
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menegaskan saat ini partainya tengah berkonsentrasi membantu Presiden Jokowi menghadapi pandemi COVID-19. Bagi Hasto, isu belakangan yang mencuat mengenai capres-cawapres bukan lah hal utama yang dibahas.

Hasto menyebut saat ini lah masyarakat bergotong royong saling mengingatkan dan saling membantu agar rantai penularan virus bisa ditekan.

Baca Juga: Partai Bu Megawati Diancam Netizen: Kalian Singkirkan Ganjar, Kami Bakal Singkirkan PDIP...

"Banyak yang under estimate terkait dampak pandemi. Bahkan ada yang menganggap remeh. Laporan struktur partai dari akar rumput menyimpulkan bahwa dampak pandemi terhadap kehidupan perekonomian sangat nyata. Perhatian seluruh pihak untuk mengatasi dampak perekonomian ini sangat penting dan menjadi prioritas utama," kata Hasto dalam keterangannya yang diterima VIVA, Senin 24 Mei 2021.

Terkait kontestasi Pemilu 2024, Hasto bilang, partainya telah memberikan kewenangan dan mandat kepada Ketua Umum Megawati Soekarnoputri terkait penentuan nama-nama capres atau cawapres mendatang. Dan itu merupakan hak prerogatif dan disepakati bersama saat Kongres.  

Maka, lanjut Hasto, pilihan terbaik saat ini adalah seluruh kader partai di seluruh jajaran tiga pilar organisasi melakukan konsolidasi secara menyeluruh.

"Konsolidasi Partai juga menyangkut aspek ideologi, politik, program, kader, dan konsolidasi sumber daya. Konsolidasi ideologi agar bangsa Indonesia semakin kokoh dengan Pancasila dalam seluruh aspek kehidupan berbangsa, sehingga Presiden RI yang akan datang tidak akan dibebani oleh persoalan tersebut," ucap politisi asal Yogyakarta tersebut.

"Struktural Partai, kepala daerah dan wakil kepala daerah, serta pimpinan legislatif bersama-sama berjuang dalam spirit gotong royong untuk rakyat. Semua wajib pro aktif sebagai kader Partai," sambungnya.

Hasto juga menyampaikan, kepada seluruh kader untuk merapatkan barisan. Jelang Pemilu 2024, sudah terlihat gelagat-gelagat banyak pihak yang disebutnya melakukan dansa politik. Hasto menegaskan, jangan memberi peluang bagi siapa pun dari luar partai mecah belah kekuatan dan soliditas PDIP.

“Partai dengan memberikan hak prerogatif kepada Ketua Umum Partai telah berhasil mengantar Pak Jokowi sebagai Presiden, dan kini memasuki periode kedua untuk Indonesia yang lebih maju. Terus bergerak ke bawah bersama rakyat, sehingga ketika tiba momentum politik bagi Ibu Megawati untuk mengambil keputusan, seluruh kader partai telah mengakar dalam semangat kolektivitas untuk kejayaan bangsa dan negara Indonesia," kata Hasto.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: