Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perluas Penyaluran Pembiayaan Sektor Ekspedisi, Modal Rakyat Gandeng Ninja Xpress

Perluas Penyaluran Pembiayaan Sektor Ekspedisi, Modal Rakyat Gandeng Ninja Xpress Kredit Foto: Modal Rakyat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Indonesia hingga saat ini masih berjuang untuk menekan angka penularan Covid-19. Situasi pandemi ini tentunya tidak hanya berdampak pada kesehatan masyarakat secara luas, tetapi juga membawa dampak bagi pelaku industri, baik besar, menengah, maupun kecil. Dalam menghadapi situasi ini, diperlukan adanya gotong-royong dari semua pihak untuk berkontribusi dalam pemulihan kondisi kesehatan hingga perekonomian di Indonesia. 

Di tengah situasi pandemi ini, pelaku usaha kecil menengah (UKM) dihadapkan pada beberapa tantangan, berdasarkan riset yang dilakukan oleh Ninja Xpress bekerjasama dengan lembaga riset Markplus.Inc terhadap 400 UKM yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, salah satu tantangannya adalah menurunnya persentase daya beli konsumen hingga 57%. Bahkan 64% pelaku usaha kecil dan menengah terkena dampak negatif Covid-19.

Baca Juga: Grup Modalku Telah Salurkan Pinjaman Sebesar Rp24,6 Triliun Kepada UMKM di Asia Tenggara

Menyikapi situasi tersebut, PT Modal Rakyat Indonesia (Modal Rakyat) sebagai salah satu perusahaan fintech lending di Indonesia berkomitmen untuk terus mendukung pemerintah dan masyarakat, salah satunya adalah dengan mempercepat akses pembiayaan digital bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia. 

Selain menggandeng pelaku perbankan dan lembaga keuangan lainnya, Modal Rakyat kini telah resmi bekerja sama dengan Ninja Xpress sebagai salah satu perusahaan pengiriman ekspres berbasis teknologi yang menyediakan layanan pengiriman di Indonesia. Dalam kerja sama ini, Modal Rakyat membuka peluang bagi shipper dalam ekosistem Ninja Xpress untuk bisa memperoleh pinjaman melalui Modal Rakyat. Hal ini juga menjadi salah satu langkah strategis Modal Rakyat di tahun 2021.

“Di situasi pandemi ini, kami melihat sektor ekspedisi dan logistik ini berpotensi. Bahkan sejak sebelum pandemi, sebagian besar masyarakat Indonesia telah melakukan pembelian barang kebutuhan sehari-hari secara online. Sehingga sudah saat nya fintech lending berkolaborasi dengan perusahaan-perusahaan ekspedisi dan logistik,” ujar Hendoko Kwik selaku Direktur Utama Modal Rakyat. 

Penandatangan perjanjian kerja sama penyaluran pinjaman pada shipper Ninja Xpress telah dilaksanakan pada 3 Mei 2021 secara virtual diwakili oleh Hendoko Kwik (Direktur Utama Modal Rakyat) dengan perwakilan dari manajemen Ninja Xpress. Modal Rakyat dan Ninja Xpress membidik dapat menyalurkan total Rp50 Miliar sampai Desember 2021. 

"Di masa pandemi seperti sekarang ini, pinjaman modal untuk pelaku UKM sangatlah dibutuhkan, terutama untuk mempertahankan bisnis dan meningkatkan omzet. Dengan kerja sama ini, Modal Rakyat telah menyasar target yang tepat untuk membantu para pelaku UKM di ekosistem Ninja Xpress yang membutuhkan bantuan dari sisi finansial", ujar Andi Djoewarsa, selaku CMO Ninja Xpress.

Dalam kerja sama ini, shipper dapat memperoleh penyaluran pinjaman dalam bentuk invoice financing hingga Rp2 Miliar melalui Modal Rakyat dengan bunga yang kompetitif. Adapun durasi pinjaman yakni maksimal 3 bulan. Saat ini penyaluran pinjaman terbuka bagi shipper yang berada di wilayah Jabodetabek dan Surabaya, tetapi ke depan akan menjangkau seluruh wilayah di Indonesia. 

“Kami berharap kerjasama ini dapat mendukung para shipper untuk bisa terus mengembangkan bisnis nya, sehingga sektor ekspedisi dan logistik dapat terus berkembang di masa mendatang,” tutup Hendoko. 

Berikut ini merupakan syarat dan ketentuan Shipper untuk bisa memperoleh pinjaman melalui Modal Rakyat. 

1. Shipper telah bekerja sama dengan Ninja minimal 3 bulan 

2. Shipper merupakan badan usaha berupa perseroan terbatas (PT) maupun perseroan komanditer (CV)

3. Bisnis berusia minimal satu tahun

4. Lolos verifikasi data legalitas dan data diri bisnis/ pemilik bisnis

5. Lolos credit scoring Modal Rakyat

6. Memiliki data mutasi rekening 6 bulan terakhir

7. Invoice tagihan dari buyer (yang akan dibiayai) beserta faktur pajak 

8. Memberikan cek mundur senilai pinjaman dan bunga

9. Memberikan personal guarantee dari key person 

10. Informasi lebih lanjut, shipper dapat menghubungi Tim Modal Rakyat melalui surel [email protected] 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: