Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mengenal Keunggulan dan Kekurangan AOL Search Engine

Mengenal Keunggulan dan Kekurangan AOL Search Engine Kredit Foto: Unsplash/Rawpixel
Warta Ekonomi, Jakarta -

AOL adalah salah satu search engine tertua dan memiliki lebih dari 8 juta pengguna per bulan. AOL (America Online) Search adalah search engine yang didukung oleh Bing. AOL menyetujui hubungan strategis 10 tahun dengan Microsoft pada tahun 2015 dengan memperluas cakupan AOL Advertising. Sekarang, Bing adalah penyedia pencarian web untuk AOL Search mulai 1 Januari 2016 silam.

AOL menyediakan semua fasilitas yang dimiliki search engine pada umumnya seperti pencarian web, gambar, dan video dengan filter berbasis waktu. Meskipun tidak menggunakan hasil pencarian berdasarkan konteks atau niat pengguna, AOL masih terbilang berhasil dalam memberikan hasil yang relevan dengan istilah pencarian pengguna.

Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan 5 Macam Search Engine

Tersemat juga konten berbentuk video dalam hasil pencariannya. Sebenarnya, AOL jauh lebih baik daripada ask.com, tetapi search engine ini masih kekurangan fitur untuk menampilkan hasil pencarian lokal yang relevan seperti mencari restoran terdekat atau layanan lainnya. AOL mampu memberikan jawaban untuk pertanyaan sederhana seperti konversi mata uang dan laporan cuaca. AOL.com terbilang cukup relevan dan merupakan mesin pencari yang bagus, tetapi masih kekurangan fitur pencarian lanjutan dibandingkan dengan Google dan Bing.

AOL Masih Menjadi Salah Satu Search Engine Teraman

Jika Anda mengira Google adalah search engine yang paling hebat diantara yang lain, setidaknya dari sisi keamanan, Google berada di urutan kedua setelah AOL, menurut sebuah studi yang dilakukan oleh McAfee Site Advisor Group berjudul “The State of Search Engine Safety”. Studi McAfee pertama kali dilakukan sekitar beberapa tahun yang lalu dengan memeriksa peringkat situs web otomatis dari lima mesin pencari teratas, seperti AOL, Ask, Google, Yahoo dan MSN.

Berdasarkan hasil penelitian tersebut, lima halaman pertama hasil pencarian dari lima search engine diperiksa menggunakan perangkat keamanan web McAfee untuk menentukan persentase hasil pencarian yang aman dibandingkan dengan hasil yang menimbulkan risiko bagi pengguna. Temuan ini menunjukkan bahwa AOL memberikan hasil pencarian teraman, diikuti oleh Google, Ask dan MSN. Sedangkan Yahoo menjadi search engine yang memberikan hasil pencarian dengan risiko tertinggi.

Keunggulan AOL Search Engine

1. AOL Email memudahkan untuk tetap berhubungan dengan teman, keluarga, dan mitra bisnis. Kita bisa mendapatkan ruang penyimpanan tanpa batas, dan perangkat lunak ini mengijinkan pengguna untuk menambahkan personality ke email tersebut, sehingga pengirim dapat memodifikasi font, warna, alat bantu, beserta tanda tangan.

2. AOL pandai mengendalikan spam dan membantu mengarahkan email spam keluar dari kotak masuk Anda.

3. Dengan AOL, tab di browser mampu membuat beberapa situs tetap terbuka tanpa mengacaukan layar Anda.

4. Situs web favorit Anda dan AOL telah disempurnakan oleh Google, dan Anda secara otomatis dilindungi dari situs phishing yang dikenali saat Anda menjelajahi Web menggunakan perangkat lunak AOL terbaru.

5. AOL Instant Messenger (AIM) juga telah terintegrasi dengan America Online (AOL) terbaru sehingga Anda dapat melihat teman-teman Anda yang sedang online dan langsung mengobrol, berbagi foto, dan lainnya.

6. AOL XM Radio telah berkolaborasi dengan portal musik terbesar dan terpopuler di dunia pop, dan pilihannya tidak terbatas pada aliran musik tertentu saja. AOL dinilai turut mendukung hiburan digital sehingga tidak diragukan lagi menjadi search engine terbaik.

Kekurangan AOL Search Engine

Mungkin untuk kali ini, kelemahan dari browser ini hanya kecepatan saat pertama kali dibuka terasa masih kurang cepat dan tampilan UI masih belum sempurna.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Patrick Trusto Jati Wibowo
Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: