Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Terkuak Ide Pemasangan Baliho Mbak Puan, Yang Ngomong Langsung PDIP, Ternyata Oh Ternyata...

Terkuak Ide Pemasangan Baliho Mbak Puan, Yang Ngomong Langsung PDIP, Ternyata Oh Ternyata... Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

VIVA - Baliho dan billboard yang memuat gambar Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Puan Maharani, bermunculan di berbagai daerah. Namun ternyata, baliho tersebut bukanlah inisiasi Puan pribadi, melainkan ide yang muncul dari hasil rapat Fraksi PDIP di DPR.

"Ngobrolnya di lantai 7 (ruangan Fraksi PDIP). Kawan-kawan anggota dewan ngobrol, dari sana ada usulanlah membuat billboard mbak Puan. Mbak Puan ini pasukannya banyak. Ya sudah, maka billboard dipasang oleh semua anggota fraksi di DPR, seluruh dapil," kata Ketua DPP PDIP Bidang Pemenangan Pemilu, Bambang Wuryanto, Jumat, 6 Agustus 2021. Baca Juga: PDIP: Ide Pemasangan Baliho Puan Muncul Saat Rapat Fraksi di DPR

Pria yang akrab disapa Bambang Pacul ini mengungkapkan, rapat fraksi tersebut digelar pada Juni lalu saat bulan Bung Karno. Menurutnya, sudah menjadi kebiasaan saat berkumpul para anggota Fraksi PDIP DPR bebas mengeluarkan ide sebagai bentuk kebebasan berpendapat.

Baca juga: Gibran Ikut Pasang Baliho Puan Maharani

Dari situ muncul ide untuk memasang baliho Puan, karena Puan merupakan sosok yang membanggakan. Puan merupakan wanita pertama yang menduduki jabatan Ketua DPR. Selain itu, Puan juga merupakan cucu dari Presiden RI Pertama, Soekarno.

Pemasangan baliho tersebut dilakukan oleh anggota Fraksi PDIP DPR di daerah pemilihan (dapil) masing-masing. Namun untuk daerah yang tidak memiliki kursi DPR, baliho dipasang oleh pengurus DPD dan anggota fraksi setempat. Baca Juga: Orang PKS Loncat Kegirangan Dengar Orang-Orang PDIP Protes ke Jokowi dan Luhut, Bagus!

"Yaitu di Sumbar I, Sumbar II, Aceh I, Aceh II, Gorontalo, dan NTB 2 dipasang oleh DPD dan Fraksi PDI Perjuangan setempat. Berapa total jumlah yang dipasang belum ada laporan, karena setiap anggota dewan tidak dibatasi harus pasang sekian. Ini pembiayaannya gotong royong," ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: