Kredit Foto: Viva
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengingatkan agar kader partai yang dipimpinnya menyiapkan seoptimal mungkin untuk menghadapi Pemilu 2024. Dia mengatakan waktu tersisa 30 bulan lagi menjelang hari pemungutan suara Pemilu 2024.
Hal ini disampaikan Airlangga saat melantik pengurus baru DPD Golkar Papua Barat, di Sorong. Dalam acara yang menjadi forum temu kader ini, Menteri Koordinator bidang Perekonomian itu menyampaikan pesan khusus untuk seluruh kader Golkar. Dia mengucapkan terimakasih kepada seluruh kader atas prestasi Golkar di Pilkada 2020.
"Atas kerja kerasnya sehingga Partai Golkar dapat memenangkan Pilkada 2020 sebesar 61,11 persen, melebihi target yang ditetapkan DPP Partai Golkar sebesar 60 persen," ujar Airlangga, dalam keterangannya, Kamis, 2 September 2021.
Baca Juga: Faisal Basri Bongkar Lobi-lobi Politik di Balik Cukai Rokok, Libatkan Menteri hingga Orang Istana
Bagi Airlangga, prestasi di Pilkada 2020 jadi modal politik yang penting untuk menghadapi Pemilu 2024. Apalagi, rangkaian Pemilu 2024 ada pilpres, pileg dan pilkada. Maka itu, ia meminta kader siap tempur karena hari pencoblosan tinggal sekitar 30 bulan lagi.
"Waktu kita untuk mempersiapkan diri tinggal 30 bulan lagi menuju hari pencoblosan pada 21 Februari 2021. Tahapan awal pemilu sendiri akan dimulai pada bulan Maret 2022," tutur Airlangga.
Pun, ia menambahkan hasil Rapimnas Golkar 2021 juga sudah menetapkan beberapa keputusan strategis. Salah satunya menjadikan sepanjang tahun 2021 sebagai masa waktu sosialisasi menuju Pilpres 2024.
Menurutnya, sosialisasi itu dengan menggunakan media sosial dan media luar ruangan yang di antaranya menggunakan billboard. Selanjutnya konsolidasi organisasi terkait audit organisasi Partai Golkar baik secara kuantitatif maupun kulitatif.
"Kelembagaan partai akan kuat, mana kala konsolidasi organisasi dan kader Partai Golkar terkelola dengan baik, serta tersebar secara merata di desa-desa," jelas Airlangga.
Kemudian, ia menyinggung program pendataan anggota Golkar dilakukan dengan berbasis NIK pada KTP elektronik. Hal ini untuk mendukung sistem pengelolaan berbasis digital.
Lalu, perekrutan fungsionaris Partai Golkar sebagai calon legislatif. Para fungsionaris ini akan dilibatkan untuk Pemenangan Pilpres 2024 dan Pileg 2024.
Baca Juga: Setelah Baliho, Geger Foto Puan dan Airlangga di Tas Sembako
Terkait kondisi pandemi COVID-19, Airlangga bilang pemerintah terus berupaya semaksimal mungkin untuk penanganan pandemi COVID-19. Strategi itu dengan mempertahankan keseimbangan antara penanggulangan COVID-19 dan pemulihan ekonomi nasional.
"Golkar sendiri sudah ikut berperan langsung dalam penanganan COVID-19 lewat pembentukan Yellow Clinic di setiap DPD Golkar Provinsi dan DPD Golkar Kabupaten dan Kota sebagai pusat pelayanan kesehatan masyarakat," jelas Airlangga.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
