- Home
- /
- New Economy
- /
- Energi
SP PLN Didukung Serikat Global, Presiden Jokowi Langsung Dikirimi Surat! Tolak IPO
Penolakan rencana Initial Public Offering (IPO) dan holdingnisasi terhadap Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) dan Pembangkit Listrik Tenaga Uang (PLTU), pada PT PLN (Persero) dan anak usahanya mendapat dukungan dari Public Services International (PSI), sebuah federasi serikat global.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Sekretaris Jenderal Pegawai PT Indonesia Power (PPIP), Andy Wijaya dalam konferensi pers virtual, Rabu (15/9/2021).
Baca Juga: Dukung Penyelenggaraan PON XX Papua, PLN Kucurkan Dana Rp313 Miliar
Baca Juga: Menteri BUMN Tunjuk PLN sebagai Pengelola e-Procurement Academy BUMN
Ia mengatakan bahwa dukungan dari PSI yang merupakan federasi serikat global yang beranggotakan lebih dari 700 serikat pekerja yang mewakili 30 juta pekerja di 154 negara ini konsisten memperjuangkan penguasaan publik pada "public goods" dengan mengirimkan surat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca Juga: KPK Apresiasi Gerak Cepat PLN Antisipasi Korupsi
"SP PLN Group sudah sampaikan penolakan terhadap holding yang disertai surat bersama ke presiden. Lalu berikutnya sekarang ada dukungan internasional yang meminta Presiden untuk memikirkan kembali program holdingnisasi dan privatisasi terhadap aspek aspek ketenagalistrikan," katanya.
Lanjutnya, ia mengatakan bahwa penolakan lembaga internasional tersebut masih dalam rangkaian penolakan SP PLN Group terhadap holding.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: