Indro Warkop menegaskan permasalahan dengan grup Warkopi. Hal itu bukan disebabkan karena wajah mereka mirip dengan personel Warkop DKI, tetapi brand yang dibawa grup lawak pendatang baru tersebut.
Brand Warkop DKI telah didaftarkan kepada HAKI (Hak atas Kekayaan Intelektual). Sehingga tidak bisa sembarangan orang memakai merek tersebut, apalagi tanpa meminta izin dengan lembaga terkait.
Baca Juga: Ditegur Indro Warkop, Warkopi: Pingin Banget Ketemu Indro Warkop
"Ini lho brand, mau nggak mau brand itu kan muka gue, Dono sama Kasino. Apalagi logonya seperti itu, itu yang didaftarkan," kata Indro Warkop di kanal YouTube Deddy Corbuzier pada Kamis (30/9/2021).
Indro mengatakan, pihak Warkopi sebenarnya telah menghubunginya lewat sang anak. Mereka lalu diarahkan ke manajemen dan sempat ada pembahasan untuk tidak menggunakan brand Warkop.
"Diarahkan, kan bilang jangan kalau ada Warkopnya, karena setahu gue itu terdaftar," terang Indro Warkop.
Indro Warkop memberikan gambaran, "Kalau ngomong bodoh-bodohan, Iron Man misalnya lu bikin Air Mun, tetap kena. Karena ada pembuktian bahwa tulisan-tulisan itu, rangkaian-rangkaian itu terjadi karena Iron Man."
Di sini, Indro mengatasnamakan brand Warkop. Bukan soal kemiripan dirinya maupun Dono dan Kasino dengan grup Warkopi.
"Aku tidak pernah mempersoalkan soal kemiripan. Gue juga tahu, Tuhan yang kasih," kata Indro Warkop.
"Paling kalau ada yang mirip banget sama gue, gue salahin bapak gue," seloroh komedian 63 tahun ini.
Berdasarkan keterangan tersebut Indro Warkop mengatakan masalahnya selama ini berdasar pada brand. Namun, beberapa diantaranya justru salah paham dan menganggap polemik terjadi karena kemiripan wajah.
"Jadi yang gue protes, untuk izin, iktikad baik adalah itunya (brand). Orang pada bilang 'Itu siapa yang tahu (bakal mirip) Tuhan kok yang kasih mirip'. Enggak, gue nggak (mempersoalkan mirip)," ucap Indro memaparkan.
Baca Juga: Usai Disentil Indro Warkop, Begini Tanggapan Warkopi
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Adrial Akbar
Tag Terkait: