Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Studi Mengungkapkan 44% Milenial Melewatkan Sarapan, Apa Dampaknya?

Studi Mengungkapkan 44% Milenial Melewatkan Sarapan, Apa Dampaknya? Kredit Foto: Unsplash
Warta Ekonomi -

Sarapan adalah makanan yang penting setiap hari. Sarapan memberi tubuh nutrisi yang tepat setelah 8 jam puasa dalam tidur.

Namun, pernahkah Anda berpikir, apa yang terjadi ketika Anda melewatkan waktu makan yang paling penting dalam sehari? Menurut sebuah penelitian, selama pandemi 44 persen remaja milenial melewatkan sarapan mereka. 

Dilansir dari timesofindia pada Rabu (29/9), sebuah studi khusus, yang dilakukan pada kelompok usia 18 sampai 50 tahun, di empat kota, menunjukkan bahwa 44 persen generasi milenial perkotaan melewatkan sarapan selama masa Covid-19. Studi ini dilakukan antara Maret 2020 dan Februari 2021 oleh peneliti pasar utama yang berbasis di London, Euromonitor International dan PepsiCo India melalui mereknya Quaker.

Penelitian tersebut menyoroti bahwa 44 persen generasi milenial perkotaan melewatkan sarapan dan menunda makan karena meningkatnya pekerjaan rumah tangga dan terlambat memulai hari.

Baca Juga: Penting untuk Kesehatan, Rumus 10-3-2-1 Bisa Bantu Mendapatkan Tidur Lebih Nyenyak

Studi lebih lanjut menunjukkan bahwa peningkatan konsumsi buah-buahan, sayuran, biji-bijian termasuk gandum muncul sebagai tren utama selama pandemi. Penelitian dilakukan dengan melibatkan 1.000 responden dalam kelompok usia 18-50 tahun, dengan fokus pada milenial perkotaan di Delhi, Mumbai, Bangalore dan Kolkata.

Studi ini menganalisis perubahan gaya hidup dan pola diet orang-orang pasca-Covid untuk memahami perilaku konsumen. Ini melacak pola yang berubah, terutama di kalangan milenium perkotaan menuju kebiasaan diet untuk sistem kekebalan tubuh yang sehat dan menjaga berat badan.

Baca Juga: Penting! Kaki Penderita Diabetes Sering Bengkak? Mungkin Ini Penyebabnya

Studi ini juga memetakan jika perubahan perilaku akan bertahan di masa depan dan menguraikan fakta bahwa pengamat berat badan harus memahami pentingnya makan tepat waktu dan mengonsumsi sarapan kaya nutrisi.

Berbicara tentang temuan penelitian, Associate Director and Category Lead - Quaker Portfolio, PepsiCo India Sonam Vij mengatakan milenial perkotaan sekarang semakin fokus pada peningkatan kesehatan fisik dan mental mereka yang merupakan gaya hidup aktif. 

"Kami juga melihat bahwa mereka beralih ke pilihan makanan untuk sistem kekebalan tubuh yang sehat seperti yang ditunjukkan oleh penelitian," kata dia.

Baca Juga: Penderita Diabetes Mengalami Kaki Bengkak? Ini Tips yang Bisa Dilakukan untuk Mengatasinya

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: