Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pemerintah 'Tancap Gas' Kejar Target Vaksinasi Covid-19

Pemerintah 'Tancap Gas' Kejar Target Vaksinasi Covid-19 Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemerintah terus mengejar target program vaksinasi sesuai sasaran yang ditetapkan. Pemerintah pusat juga terus mencukupi kebutuhan vaksin agar vaksinasinasi terlaksana secara merata di seluruh Indonesia.

"Pemerintah pusat berkomitmen untuk mengakselerasi program vaksinasi ini agar selesai sesuai target yang telah ditentukan. Koordinasi dengan pemerintah daerah terus dilakukan untuk memastikan kebutuhan vaksin dapat dipenuhi secepatnya," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito dalam Keterangan Pers Perkembangan Penanganan COVID-19, Selasa (5/10/2021) di Graha BNPB yang juga disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Baca Juga: 453 Ribu Dosis Vaksin Pfizer Didistribusikan ke 7 Provinsi | Infografis

Untik kebutuhan vaksin, Indonesia menerima kedatangan vaksin yang ke-84 sejumlah 800.229 dosis vaksin Pfizer. Ini merupakan bantuan dari Pemerintah Amerika Serikat melalui COVAC Facility. Dengan tambahan dosis ini, total vaksin dan bahan baku telah diterima di Indonesia mencapai 276.960.670 dosis.

Sampai Selasa (5/10), 90.638.945 penduduk Indonesia atau sebesar 45,44% dari total sasaran vaksinasi telah mendapatkan vaksin dosis pertama. Sementara, 53.328.259 penduduk atau sebesar 25,6% dari total sasaran vaksinasi telah mendapatkan vaksin dosis kedua. Adapun target total vaksinasi sampai tahap akhir yaitu adalah 208.265.720 penduduk.

Dengan terus dipenuhinya kebutuhan vaksinasi, kepada masyarakat yang masuk dalam kategori sasaran vaksin, tetapi belum divaksin agar dapat mendaftarkan diri ke fasilitas vaksin terdekat agar segera menerima vaksin.

"Bagi masyarakat yang telah divaksin baik dosis pertama atau kedua harap tetap disiplin dan menerapkan protokol kesehatan agar dapat melindungi diri sendiri dan orang lain secara maksimal," tandas Wiku.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: