Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Hati-hati! Kandungan Satu Ini dalam Suplemen Berisiko Sebabkan Penyakit Mematikan Hal Ini karena…

Hati-hati! Kandungan Satu Ini dalam Suplemen Berisiko Sebabkan Penyakit Mematikan Hal Ini karena… Kredit Foto: Unsplash/Christina Victoria Craft

Dokter George Bartzokis, seorang profesor psikiatri di Institut Semel untuk Ilmu Saraf dan Perilaku Manusia di UCLA dan penulis senior studi tersebut, dan rekan-rekannya menguji hipotesis mereka bahwa peningkatan zat besi jaringan menyebabkan kerusakan jaringan yang terkait dengan penyakit Alzheimer.

Para peneliti menggunakan teknik MRI yang dapat mengukur jumlah zat besi otak dalam feritin, protein yang menyimpan zat besi, yang dilakukan pada 31 pasien Alzheimer dan 68 subjek kontrol yang sehat.

Pada penyakit seperti Alzheimer yang mana struktur sel rusak, jumlah air meningkat di otak dapat menutupi deteksi zat besi, menurut dokter Bartzokis.

Baca Juga: Jangan Salah! Daun Kelor Sangat Bagus untuk Penderita Diabetes, Hal Ini karena…

"Sulit untuk mengukur zat besi dalam jaringan ketika jaringan sudah rusak," katanya.

"Tetapi teknologi MRI yang kami gunakan dalam penelitian ini memungkinkan kami untuk menentukan bahwa peningkatan zat besi terjadi bersamaan dengan kerusakan jaringan. Kami menemukan bahwa jumlah zat besi meningkat di hipokampus dan dikaitkan dengan kerusakan jaringan pada pasien Alzheimer” tambah Bartzokis

Bukan Satu-satunya Penyebab

Yang perlu menjadi catatan penting adalah Bartzokis menambahkan bahwa akumulasi zat besi di otak mungkin dipengaruhi oleh modifikasi faktor lingkungan, seperti berapa banyak daging merah dan suplemen makanan zat besi yang kita konsumsi dan, pada wanita ini juga mungkin dipengaruhi ketika menjalani histerektomi sebelum menopause

Lebih lanjut, menurut Department of Health and Social Care (DHSC), umumnya orang harus bisa mendapatkan semua zat besi yang mereka butuhkan dengan makan makanan yang bervariasi dan seimbang (pola makan sehat).

Jika Anda mengonsumsi suplemen zat besi, jangan terlalu banyak karena bisa berbahaya.

Baca Juga: Catat! Bukan Cuma Gula Darah, Diabetes Juga Berdampak pada Mata, Kok Bisa?

"Mengkonsumsi 17mg atau kurang suplemen zat besi setiap hari tidak akan menyebabkan kerusakan apapun. Tetapi teruslah mengonsumsi dosis yang lebih tinggi jika disarankan oleh dokter umum," saran DHSC.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: