Daftar Hitam Amerika Bertambah, Perusahaan Teknologi Israel Dikategorikan Bermasalah karena...
Mantan asisten Menteri Perdagangan untuk Administrasi Ekspor selama pemerintahan Obama, Kevin Wolf, mengatakan, Banyak perusahaan memilih untuk menghindari melakukan bisnis dengan entitas yang masuk dalam daftar hitam.
"Banyak perusahaan memilih untuk menghindari melakukan bisnis dengan entitas yang terdaftar, untuk menghilangkan risiko pelanggaran yang tidak disengaja dan biaya melakukan analisis hukum yang kompleks," kata Wolf.
Daftar hitam entitas semakin banyak digunakan untuk tujuan keamanan nasional dan kebijakan luar negeri selama pemerintahan mantan Presiden Donald Trump.
Perusahaan telekomunikasi China, Huawei dimasukkan dalam daftar hitam pada 2019. Hal ini memutus mata rantai Huawei dari beberapa pemasok utama AS dan mempersulit mereka untuk memproduksi handset seluler.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: