Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni, menyoroti pernyataan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri yang menulis tulisan catatan ringan akhir pekan terkait posisi lembaga yang dipimpinnya.
Tulisan itu diunggahnya pada akun twitter pribadinya @firlibahuri. Dalam tulisan tersebut Firli mengatakan beberapa poin terkait posisi KPK selama ini sebagai penegak hukum. Salah satunya Firli meminta maaf karena tak bisa memproses semua kasus dengan 'simsalabim' kemudian langsung ditangkap.
Menurut Sahroni, tulisan itu menunjukkan komitmen Firli terhadap penegakan hukum yang tidak bisa dipengaruhi oleh faktor internal maupun eksternal. Tulisan itu juga menunjukkan komitmen KPK terhadap transparansi, dalam menangani berbagai kasus.
Baca Juga: Nama Petinggi KPK Mulai "Dinyanyikan" di Pengadilan, ICW: Menyembunyikannya, Adalah Hal yang Salah!
"Dari tulisannya Pak Firli, kita bisa melihat komitmen beliau yang sangat total terhadap transparansi, dan penegakkan hukum antikorupsi di Indonesia. Beliau dengan tegas menyebut KPK ini adalah lembaga independen yang tidak terlibat dengan permainan opini manapun," kata Sahroni, kepada wartawan, Selasa 28 Desember 2021.
Patuh Pada Perudang-undangan
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto