Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pertamina Dukung UMKM Go Modern, Go Digital, Go Online, dan Go Global

Pertamina Dukung UMKM Go Modern, Go Digital, Go Online, dan Go Global Kredit Foto: Muhamad Ihsan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, per 2019, terdapat lebih dari 65 juta unit usaha UMKM dengan kontribusi terhadap PDB sebesar 60,51% atau senilai Rp9.580 triliun dan menyerap 96,92% total tenaga kerja.

"Dengan besarnya kontribusi UMKM terhadap perekonomian Indonesia, UMKM pun harus didukung agar mampu Go Modern, Go Digital, Go Online, dan Go Global yang salah satunya dilakukan melalui Rumah BUMN yang tersebar dari ujung barat sampai ujung timur Indonesia," ujar Nicke Widyawati, Dirut Pertamina, dalam kunjungannya di Kalimantan (7/1/2022).

Baca Juga: Dirut Pertamina Pastikan Ketersediaan BBM Dan Elpiji Aman

Rumah BUMN, menurut Nicke, didirikan karena pertumbuhan pasar global telah menggeser paradigma bisnis nasional di mana UMKM memegang peranan penting di dalam memakmurkan ekonomi negara, baik melalui penciptaan lapangan kerja, mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat, serta menciptakan inovasi baru. 

Sebagai upaya pemberdayaan ekonomi kerakyatan, khususnya bagi para pelaku UMKM, Kementerian BUMN bersama perusahaan milik negara membangun Rumah BUMN sebagai rumah bersama untuk berkumpul, belajar, dan membina para pelaku UKM menjadi UKM Indonesia yang berkualitas.

Rumah BUMN memiliki visi dan misi untuk mendampingi dan mendorong para pelaku UMKM menjawab tantangan utama pengembangan usaha dalam hal peningkatan kompetensi, peningkatkan akses pemasaran, dan kemudahkan akses permodalan.

Rumah BUMN memiliki peran antara lain:

  1. Pengembangan UMKM untuk Go Modern (Registrasi UMKM), Go Digital (Menggunakan Media Sosial), Go Online (Menggunakan E-commerce), dan Go Global (UMKM Siap Ekspor);
  2. Basecamp Millennials, di mana Rumah BUMN berperan dalam mengelola, mendidik, dan membimbing millennials untuk menjadi entrepreneurs. Hal ini karena millennials adalah lokomotif kemajuan Indonesia;
  3. Co-working Space, di mana Rumah BUMN berperan menjadi tempat berkumpulnya komunitas UMKM dan millennials untuk belajar dan business sharing dengan dukungan akses internet;
  4. Informasi tanggap bencana, di mana Rumah BUMN berperan sebagai media koordinasi dengan Satgas Bencana setempat;
  5. Rumah BUMN juga berperan sebagai pusat informasi program kemitraan dan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Dilansir dari laman Rumah BUMN, saat tulisan ini dibuat, terdapat 247 Rumah BUMN yang aktif beroperasi yang didukung oleh lebih dari 20 perusahaan BUMN dari berbagai sektor di mana terdapat 599.993 UMKM yang terdaftar di Rumah BUMN. Selain itu, jumlah UMKM yang telah Go Digital (Menggunakan Media Sosial) dan Go Online (Menggunakan E-commerce) masing-masing telah mencapai 74.495 UMKM dan 16.357 UMKM.

Walid Akbar, CEO Muda Rumah BUMN Kalimantan Timur, mengatakan bahwa program rumah BUMN yang dilaksanakan oleh Pertamina sangat membantu pertumbuhan para pengusaha UMKM di daerahnya.

"Banyak pengusaha yang berkembang di bawah dorongan Pertamina. Di antaranya adalah kaum difabel sehingga kami sangat merasakan kehadiran negara via BUMN," tambahnya.

Penulis: Putu Rusta Adijaya

Laporan: Muhamad Ihsan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: