Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Luar Biasa, Inilah 9 Milestones RDMP Balikpapan Pertamina

Luar Biasa, Inilah 9 Milestones RDMP Balikpapan Pertamina Kredit Foto: Pertamina
Warta Ekonomi, Jakarta -

Indonesia patutlah berbangga bahwa di tengah pandemi COVID-19 Pertamina berhasil mencatatkan milestones luar biasa untuk proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan.

Alhamdullilah selama tahun 2021, ada 9 milestones yang sudah kami capai untuk progres pengembangan RDMP Balikpapan,” ujar Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati dalam kunjungannya di Balikpapan, Kalimantan Timur pada Sabtu 8 Januari 2022.

Baca Juga: Pertamina Dukung Pemberdayaan UMKM Perempuan

Ia merincikan kesembilan milestones pengembangan RDMP Balikpapan selama tahun 2021. Pertama, pada bulan Februari 2021, dilakukan Delivery 3 Units Boiler dan pipa EPC Lawe-Lawe. Kedua, di bulan Maret 2021, telah dilakukan Delivery Alkylation Reactor C-065-03. Ketiga, di bulan berikutnya atau April 2021 adalah Operational Acceptance Relocation Flare BPP-II dan New HCC Flare. Keempat, Delivery 5 Units Steam Turbine Generator di bulan Juni 2021.

Pada semester 2 2021, tepatnya di bulan Juli 2021, Pertamina berhasil melakukan Delivery C3 Splitter dan Mechanical Completion Residual Fluid Catalytical Cracking (RFCC) Feed Tank. Keenam, RFCC Disengager/Stripper dan Regenerator serta dipasangnya Alkylation Reactor. Alkylation Reactor merupakan salah satu equipment penting untuk menghasilkan produk alkylate yang digunakan sebagai salah satu input proses gasoline blending di dalam menghasilkan produk gasoline dengan standar kualitas tinggi.

Ketujuh, di bulan September 2021, dilakukan Commissioning RFCC Feed Tank dan pemasangan Steam Turbine Generator A. Kedelapan, Pertamina menuntaskan Completion Assembly Ringer Crane 2.800 ton serta pemasangan Propane/Propylene Splitter pada Oktober 2021. Propane atau Propylene Splitter yang dipasang merupakan peralatan penting yang memiliki fungsi untuk memisahkan propylene product dari propane product. Dan yang kesembilan, pada Desember 2021, Pertamina berhasil menuntaskan Commissioning RFCC Feed Tank D-320-02B serta pemasangan RFCC 1st Regenerator C-052-10.

Nicke kemudian menambahkan bahwa progres proyek RDMP Balikpapan pada Desember 2021 telah mencapai 46,92% atau lebih dari target reforecast sebesar 45,54%.

“Ini merupakan suatu kebanggaan bagi kita semua karena kita berhasil mencapai target lebih tinggi dari target reforecast. Melihat progres ini, kami yakin dan optimis bahwa proyek RDMP Balikpapan dapat selesai berdasarkan target di tahun 2024,” tambahnya.

Ia kemudian menjelaskan jika proyek RDMP Balikpapan ini nantinya akan meningkatkan kapasitas kilang dari 260 kilo barrel per day (kbpd) menjadi 360 kbpd atau akan ada peningkatan sebesar 100 kbpd. Selain itu, proyek RDMP Balikpapan juga akan menekan defisit transaksi berjalan (current account deficit) sebesar US$2,65 miliar per tahun dan menyerap kurang lebih 19.500 tenaga pada puncak proyek ini.

“Proyek RDMP Balikpapan ini juga akan meningkatkan jumlah produk fuel dari 180 kbpd menjadi 319 kbpd dan produk non-fuel dari 48 kilo ton per tahun menjadi 609 kilo ton per tahun,” tutupnya.

Penulis: Putu Rusta Adijaya

Laporan: Muhamad Ihsan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Alfi Dinilhaq

Bagikan Artikel: