Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perhatian, Ini Pemicu-pemicu Perang Dunia III Bisa Terjadi, Salah Satunya karena...

Perhatian, Ini Pemicu-pemicu Perang Dunia III Bisa Terjadi, Salah Satunya karena... Kredit Foto: Unsplash/Macau Photo Agency
Warta Ekonomi, London -

Perang Dunia III adalah sesuatu hal yang paling ditakuti oleh seluruh dunia bila terjadi. Maka dari itu, para pemimpin negara di dunia kemudian membentuk sebuah organisasi yang bisa menengahi adanya konflik di seluruh penjuru Bumi, yaitu Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB.

Perang Dunia pernah terjadi di masa lalu dan hampir melibatkan seluruh negara yang ada di dunia. Dulu, Perang Dunia I memakan korban jiwa sampai 40 juta jiwa.

Sementara itu, Perang Dunia II jumlah korban jiwa jauh lebih banyak karena mencapai 75 sampai 100 juta jiwa. 

Sejumlah kalangan pernah memberikan prediksi dan gambaran bila perang skala global ini kembali terjadi. Walaupun tidak ada yang menginginkan perang ini terjadi, beberapa pihak justru meyakini bahwa Perang Dunia Ketiga akan terjadi di masa depan.

Apalagi adanya konflik berkepanjangan yang terjadi di Timur Tengah dan juga perang dingin antara China dengan AS.

Nah, berikut adalah beberapa hal yang bisa menjadi pemicu Perang Dunia III yang disadur dari theweek.co.uk. Lantas, Apa Saja Pemicu Perang Dunia III?

Ketegangan AS dan China

Mantan komandan NATO, James Stravidis yang sekarang menjadi dekan di Fletcher School tersebut mengatakan bahwa Perang Dunia III tidak akan terlepas dari dua blok utama, yaitu Amerika Serikat yang bersinggungan dengan China.

Sejak dulu, ketegangan antara Amerika Serikat dan China memang sudah memuncak, terutama ketika masa pemerintahan Presiden Donald Trump.  Bila prediksi dan pandangan tersebut benar-benar terjadi, maka Perang Dunia III dapat menjadi perang yang lebih dahsyat daripada perang yang terjadi sebelumnya.

Sebab, kedua negara, Amerika Serikat dan China sama-sama mempunyai kekuatan militer yang mumpuni. Mereka juga sama-sama mempunyai senjata nuklir dan sekutu yang berimbang. 

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: