Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tren Negatif Berlanjut, Manajemen Bakal Evaluasi I Putu Gede?

Tren Negatif Berlanjut, Manajemen Bakal Evaluasi I Putu Gede? Kredit Foto: PSS Sleman Official
Warta Ekonomi, Jakarta -

PSS Sleman memperpanjang tren negatif hanya meraih satu kemenangan dalam empat laga terakhir. Terbaru pada Rabu (2/2), tim Super Elang Jawa julukan PSS Sleman gagal meraih poin penuh setelah kalah dari Persik Kediri dengan skor 2-3.

Pelatih I Putu Gede pun mengakui pertandingan tidak berjalan sesuai rencananya. Namun, ia tetap mengapresiasi kerja keras seluruh pemain.

“Saya tetap apresiasi dengan kerja keras pemain. Ini karena mereka sudah berusaha untuk bermain bagus meskipun konidisinya sedang tidak normal. Para pemain juga tidak sesuai yang kita rencanakan di latihan. Kami juga kehilangan banyak pemain untuk laga ini,” ungkap pelatih bernama lengkap I Putu Gede Swi Santoso ini.

Coach Putu, sapaan akrabnya juga menambahkan ia mengapresiasi kinerja pemain muda yang melakukan debut. Menurutnya, mereka sudah memberikan yang terbaik dalam laga ini.

“Mengenai Wander Luiz yang mencetak gol, saya apresiasi kerja keras dia. Namun, saya lebih suka dia tidak cetak gol tapi kita menang. Tapi semoga dia lebih bagus, baik dan mencetak gol lagi,” Ucapnya.

Sementara itu Gelandang PSS, Kim Jeffrey Kurniawan menyatakan ia dan tim akan melakukan evaluasi dan fokus ke laga berikutnya.

“Kekalahan ini harus menjadi evaluasi dan instrospeksi diri kami karena tidak ada waktu, pertandingan berikutnya sudah menunggu. Bagaimama caranya sekarang menatap pertandingan melawan PS Barito Putera mengambil poin maksimal disitu,” ungkap pemain bernomor punggung 23.

Kim mengungkapkan dirinya dan tim sulit mengembangkan permainan sesuai dengan ciri khas. Ia merasa walaupun bermain dengan kurang baik, namun PSS bisa mencetak 2 gol.

“Seharusnya kami sedikit lebih pintar untuk mempertahankan keunggulan. Kadang-kadang memang ada pertandingan seperti itu dimana kita tidak maksimal. Namun sayang sekali kita sudah unggul dua kali dan kita kehilangan momen sehingga kita kebobolan tiga kali dan kalah,” urainya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: