Dilaporin ke Badan Kehormatan , Prasetyo Edi: Kok Tega Banget, Rasanya Pengen Nangis...
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mengaku terpukul dengan sikap empat wakil pimpinan dewan di tempatnya.
Sebab, Presetyo dilaporkan Badan Kehormatan (BK) terkait dugaan pelanggaran kode etik dan tata tertib dalam pelaksanaan rapat paripurna interpelasi Formula E.
Dia mengatakan, cukup kecewa atas pelaporan tersebut .
"Saya di sini sebagai pimpinan. Saya mau nangis sebagai pimpinan, sedih baru pertama kali di dewan pimpinan rakyat daerah ini DPRD ini se-Indonesia ada ketua DPRD di BK-an, dilaporkan," ujarnya di Jakarta, Rabu (9/2).
Diketahui, pelaporan itu buntut pelaksanaan rapat paripurna interpelasi Formula E, yang digelar oleh Badan Musyawarah (Bamus) pada 27 September tahun lalu.
Prasetyo mengatakan, meminta kepada anggota dewan untuk berdewasa dalam berparlemen.
Pasalnya, diskusi dan debat dalam Badan Musyawarah (Bamus) adalah satu hal yang biasa.
"Berteman, ya, berteman. Namanya diskusi Bamus, debat itu biasa. Jadi, kaya musuhan ini di mana kedewasaan dalam berparlemen," ucapnya.
Dia turut menyinggung 7 fraksi yang melakukan pertemuan di luar DPRD, yakni di restoran.
"Jika membahas masalah DPRD di luar parlemen, itu adalah suatu yang tidak layak," kata Ketua DPRD DKI Prasetyo.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat