Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

WIKA Gencarkan Pengembangan Pendidikan Melalui Program WIKA Pintar

WIKA Gencarkan Pengembangan Pendidikan Melalui Program WIKA Pintar Kredit Foto: Imamatul Silfia
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) memiliki program Wika Pintar yang merupakan bentuk komitmen WIKA dalam mendorong kemajuan pendidikan di Indonesia. Komitmen ini diwujudkan melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL).

"Kami memiliki program WIKA Pintar, yaitu bagaimana WIKA turut meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia melalui program pendidikan untuk siswa-siswa berprestasi, disabilitas, dan sekolah-sekolah berfasilitas minim," kata General Manager Corporate Relation WIKA, Achmad Harris Ary Seokamto, dalam webinar pendidikan yang digelar oleh Warta Ekonomi, Jumat (11/2/2022).

Baca Juga: Begini Kontribusi PT Petrokimia Gresik dalam Dorong Kemajuan Pendidikan di Indonesia

Salah satu program WIKA Pintar adalah pendirian 15 titik pojok baca di sejumlah daerah, yaitu Sorong, Nias, Pandeglang, Madura, Purwakarta, Bandung, Bekasi, dan Labuan Bajo. Kemudian, WIKA juga memberikan beasiswa bagi siswa berprestasi, anak TNI/Polri, disabilitas, serta atlet di level SD, SMP, SMA, dan perguruan tinggi. Penerima manfaat beasiswa ini disebut telah menjangkau 435 orang.

Selanjutnya, WIKA Pintar juga memiliki program digital school untuk wilayah Provinsi Sumatra Selatan, Sumatra Barat, Jawa Barat, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi Utama.

WIKA Pintar juga mengadakan pelatihan dan pendidikan pemasaran secara daring bertajuk WIKA SMART BLOCK yang diikuti oleh sekitar 500 orang dengan pendampingan aktif dari 132 UMK. Lalu, WIKA menjalankan program WIKA Mengajar di 34 provinsi di Indonesia dengan total 30.000 siswa di sekitar proyek dan area bisnis WIKA yang memanfaatkan program ini.

Selain itu, WIKA memberikan bantuan peralatan belajar dan alat tulis kepada sejumlah sarana pendidikan serta melakukan pembenahan sarana belajar. Program lainnya adalah webinar yang diikuti oleh 10.000 mahasiswa dan mendapat rekor MURI.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: