Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pemerintah Bakal Menggelar Operasi Pasar Hingga Menjelang Idulfitri 2022

Pemerintah Bakal Menggelar Operasi Pasar Hingga Menjelang Idulfitri 2022 Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga mengungkapkan pemerintah bakal menggelar operasi pasar (OP) hingga menjelang Idulfitri 2022. Hal tersebut agar harga bahan pokok tetap terjangkau seluruh lapisan masyarakat.

Kementrian Perdagangan kata dia akan terus berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan terkait dalam menjamin ketersediaan bapok, khususnya minyal goreng.

Jerry mengatakan operasi pasar tersebut guna menyediakan bahan bokok seperti minyak goreng, beras, gula pasir, dan tepung terigu dengan harga terjangkau.

"Kemendag akan terus memastikan keran distribusi tidak terganggu dan harga tetap terjangkau," ujar Jerry. Sementara itu Kemendag mengadakan operasi pasar di Lapangan Palantikang, kompleks Kantor Bupati Maros, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. 

Dalam operasi pasar itu, Kemendag menggandeng Perum Bulog, PT Sinar Mas, PT Wilmar, dan Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo). Dalam operasi pasar tersebut, Bulog menggelontorkan 1.000 kg beras premium (10%) yang dijual denga harga Rp10.000 per kg. Kemudian1.500 kg beras premium seharga Rp 9.400 per kg.

Tak hanya beras, Bulog juga menggelontorkan gula pasir dan tepung terigu yang masing-masing sebanyak 1.500 kilogram seharga Rp 12.000 perkilogramnya, dan 1.000 kilogram seharga Rp8.500 per kilogramnya.

Baca Juga: Jelang Ramadan Aktivitas Spekulan Diprediksi Meningkat, Maruf Minta Polisi Bertindak

Adapun PT Wilmar menyediakan 3.600 liter minyak goreng seharga Rp 14.000 per liter dan PT Sinar Mas 5.700 liter Rp 13.00 per /950 ml.

Selain itu, anggota ritel Aprindo seperti Alfamart, Indomaret, Hypermart, Transmart, dan Indogrosir juga berpartisipasi pada kegiatan ini. Mereka menjual 1.130 liter minyak goreng seharga Rp 14.000 per liter serta paket sembako seharga Rp 50.000 dan Rp 100.000 yang berisi gula, teh, kopi, beras, dan mi instan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar

Bagikan Artikel: