Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Masyaallah! Jusuf Hamka Beber Kisah Jadi Mualaf, Ada Soal TOA Masjid di Depan Rumah

Masyaallah! Jusuf Hamka Beber Kisah Jadi Mualaf, Ada Soal TOA Masjid di Depan Rumah Kredit Foto: Instagram/Jusuf Hamka

"Saya dikasih cincin blue sapphire, 'engkau, aku angkat engkau jadi anak ideologisku dan kuberikan nama Hamka. Kau kuberi tugas adalah membawa saudara teman Tionghoa bawa ke agama leluhurmu Islam, selanjutnya kau harus harumkan nama Islam'. Saya bilang, 'saya enggak bisa ngaji', dia bilang, 'mengharumkan Islam gak harus menghafalkan ayat-ayat. Dengan caramu'. Alhamdulillah, sekarang mengharumkan nama Islam dengan membuat nasi kuning, bikin masjid, itu lillahitaala. Alhamdulillah dari keluarga kami, dari situ," kata dia menjelaskan.

Lebih lanjut, Jusuf Hamka menceritakan awal mula alasan untuk menjadi mualaf. Ia bergaul dan berteman dengan teman-temannya yang juga seorang muslim.

Tidak hanya itu saja, Jusuf Hamka memutuskan untuk menjadi mualaf karena adanya toleransi umat muslim kepadanya yang kala itu masih belum beragama Islam.

Kala itu ia masih tinggal di Pasar Baru. Ia memiliki rumah yang berhadapan langsung dengan masjid.

"Depan rumah saya masjid, toanya nyaris ke tempat kami. Waktu itu ibu saya sakit nyaris stroke. Saya kemudian berbicara ke pengurus masjid bilang 'pak kyai, ibu saya sakit, ibu saya suka kebangun malam kalau denger suara adzan boleh enggak bantu saya tolong deh tiga hari dikecilin volumenya sampai ibu saya sembuh, atau nanti saya cari saudaranya kami pindahin',", kata dia mengingat cerita itu.

Mendengar permintaaan Jusuf Hamka yang kala itu masih bernama Alun, pengurus masjid mengabulkan permintaannya. Bukan tiga hari melainkan tujuh hari hingga sang ibu sembuh.

"Dia bilang 'Alun kamu enggak usah khawatir kita enggak pakai speaker luar, pakai speaker dalem aja. Kamu minta 3 hari saya kasih seminggu'. Akhirnya seminggu sampai, ibu saya enggak stroke. Dari situ saya liat toleransinya luar biasa. Ini salah satu yang buat saya masuk Islam," kata dia menjelaskan.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: