Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bukan Puan-Anies, Tapi Anies-Puan, 'Harus Berlapang Dada'

Bukan Puan-Anies, Tapi Anies-Puan, 'Harus Berlapang Dada' Kredit Foto: Republika/Wihdan

Tentu hal itu dapat terjadi bila Anies dan Puan dapat merukunkan para pendukungnya. Sebab, selama ini pendukung Anies dan Puan seperti minyak dan air yang sulit disatukan.

Karena itu, meskipun dukungan kedua belah pihak relatif besar, tapi mereka berupaya saling meniadakan. Faktor ini tentu membuat dukungan terhadap Anies dan Puan justru akan mengecil.

"Tentu menjadi PR bagi Anies dan Puan unyuk dapat menyatukan para pendukungnya. Kalau mereka dapat menyatukannya, tentu pasangan Anies dan Puan dapat menjadi kuat pada pilpres 2024," jelasnya.

Tiga, siapa yang akan menjadi calon presiden dan wakil presiden. Dilihat dari suara PDIP pada pileg 2019, tentu Puan yang layak menjadi capres. Dengan 128 kursi di DPR, pasangan ini akan langsung dapat diusung.

"Namun bila dilihat dari elektabilitasnya, tentu Anies yang layak menjadi capres. Puan harus berlapang dada menjadi cawapres," tandasnya.

Persoalan tersebut tampaknya akan menjadi ganjalan bagi Anies dan Puan untuk berpasangan. Namun bila hal ini dapat mereka kompromikan, maka pasangan ini akan kompetitif.

"Jadi tiga faktor tersebut dapat menjadi penentu jadi tidaknya pasangan Anies dan Puan diusung pada pilpres 2024. Kompromi tampaknya jqlan terbaik bila dua anak bangsa itu memang ingin dipasangkan," tegasnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: