Lembaga survei Indonesia Polling Stastions (IPS) merilis hasil survei nasional terkait elektabilitas sejumlah tokoh yang digadang-gadang jadi calon presiden (capres) pada Pilpres 2024.
Hasilnya, elektabilitas Menteri Pertahanan Prabowo Subianto masih ada di posisi teratas dengan 27,4%. Setelah Prabowo, ada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan elektabilitas 18,9%.
Di urutan ketiga ada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan elektabilitas 15,9%. Peneliti Senior IPS Alfin Sugianto menilai jika benar Prabowo maju di Pilpres 2024 maka peluang Ketua Umum Gerindra itu untuk menang cukup besar.
"Meskipun berbagai kemungkinan masih bisa saja terjadi. Tapi, mengingat tren elektabilitas Prabowo yang stabil di puncak survei dalam 1,5 tahun terakhir mengindikasikan peluang Prabowo untuk memimpin Indonesia menggantikan Presiden Jokowi pada 2024 nanti cukup terbuka lebar," kata Alfin, dalam konferensi pers virtualnya, Senin 28 Maret 2022.
Sejalan dengan elektabilitas Prabowo yang meningkat, Partai Gerindra juga turut jadi partai politik yang banyak dipilih responden dengan persentase 16,5%. Angka itu meningkat sebesar 4% dibandingkan pada pemilu 2019.
Baca Juga: Menteri Jokowi Sibuk Kampanye Capres dan Koar-koar Penundaan Pemilu: Tetap Tak Berani Reshuffle!
Sementara, elektabilitas PDIP masih tertinggi sebesar 20,9%. Untuk urutan ketiga ada Partai Golkar 11,4%, Demokrat 8,3%, PKS 7,7% dan PKB 7,1%. Menurut Alfin, elektabilitas Gerindra yang moncer karena punya pemilih loyal.
"Salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya peningkatan elektabilitas yang cukup signifikan pada Partai Gerindra adalah masih tetap loyalnya para pemilih Prabowo Subianto untuk memilih Partai Gerindra," kata Alfin.
Dia bilang bila tren tersebut bisa dipertahankan maka Gerindra akan menempel dan bersaing ketat dengan PDIP.
"Jika trend positif tersebut bisa dipelihara, bukan tak mungkin Partai Gerindra akan bersaing ketat dengan PDI Perjuangan dalam memperebutkan posisi puncak pada Pemilu 2024 mendatang," tuturnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar