Dongkol Soal Impor, Arief Poyuono Sebut 'Pembantunya' Jokowi di Kabinet yang Akan Ditendang, Simak!
Jokowi sebelumnya mengevaluasi K/L dan BUMN yang belum memaksimalkan penggunaan produk dalam negeri.
Baca Juga: Pendeta Gilbert Minta Jokowi Setop Klenik, Loyalis Anies: Kalau Ustaz yang Ngomong Dicap Radikal!
Bahkan, dia mendorong dana anggaran sekitar 40 persen digunakan untuk membelanjakan produk lokal.
"Dibelokkan 40 persen saja itu bisa men-trigger pertumbuhan ekonomi kita dari pemerintah (pusat) dan pemerintah daerah bisa 1,71 persen," kata Jokowi. (*)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto
Tag Terkait: