Operasikan Sistem Interkoneksi 150 kV Sumatera-Bangka, PLN Kurangi Pembangkit Berbahan Bakar Minyak

PT PLN (Persero) resmi mengoperasikan infrastruktur kelistrikan Sistem Interkoneksi 150 kV Sumatera-Bangka melalui kabel listrik bawah laut. 

Direktur Mega Proyek dan EBT PLN, Wiluyo Kusdwiharto, mengatakan seluruh tahapan proses pemberian tegangan sebagai tanda pengoperasian infrastruktur kelistrikan tersebut telah dilakukan dengan sukses.

Baca Juga: Dukung Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Gandeng Himbara Bangun SPKLU di Tanah Air

Dengan begitu maka dapat dipastikan daya listrik dapat dialirkan dari sistem kelistrikan Sumatera menuju Pulau Bangka. 

"Proses interkoneksi sistem kelistrikan Bangka dan sistem kelistrikan Sumatera dilakukan pada 26 Maret 2022 pukul 15.04 WIB sinkron di GI 150 kV Muntok Bangka," ujar Wiluyo dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (30/3/2022).

Baca Juga: PLN Insurance dan PLN Pusharlis Teken Nota Kesepahaman Penutupan Asuransi Umum

Wiluyo mengatakan, dengan beroperasinya kabel bawah laut tersebut, ke depan transfer energi dari Sumatera ke Pulau Bangka dapat dilakukan untuk memenuhi pertumbuhan konsumsi listrik dan meningkatkan mutu pelayanan PLN kepada pelanggannya. 

Menurutnya, pada 2022, terdapat potensi penambahan sebanyak 20.653 pelanggan dengan potensi daya tersambung 74,65 MVA, denga GWh Jual 1.381,45 GWh.