Kredit Foto: Istimewa
Namun yang kerap terjadi, kalau kekuatan faksi-faksi yang ada di partai relatif seimbang, biasanya pertarungannya akan semakin kencang. Di sinilah kerap terjadi saling sikut demi kekuasaan yang lebih besar.
"Di Gerindra, tampaknya persaingan antar faksi masih sesuai dengan koridor partainya. Mereka bersaing masih tidak vulgar karena masih menghormati Prabowo,"
Persaingan antar faksi bisa saja lebih menguat dan vulgar bila Gerindra tidak lagi dipimpin Prabowo. Antar faksi bisa saja bersaing secara terbuka untuk memenangkan kekuasan di Gerindra.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat