Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Aljufri memimpin rombongan DPP PKS yang terdiri dari Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Bendahara Umum PKS Mahfudz Abdurrahman, dan Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini melakukan silaturahim kepada tokoh ulama kharismatik ahlussunnah waljamaah Kota Makkah Sayyid Ahmad bin Muhammad Alawi Al-Maliki di Hay Al Rashifah pinggiran kota Mina Arab Saudi (Kamis Malam, 14/4).
Dalam lawatan silaturahim di sela-sela ibadah umroh tersebut Dr. Salim disambut hangat oleh Sayyid Ahmad bin Alawi Al-Maliki dan para murid serta jamaahnya.
Sayyid Ahmad sendiri adalah putera dari Ulama Besar Timur Tengah, pengajar di Masjidil Haram, serta rujukan dan guru bagi para ulama Indonesia yaitu Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Maliki Al-Hasani rahimahullah (wafat tahun 2004).
Dr. Salim dan rombongan hadir di kediaman Sayyid Ahmad yang dibangun oleh ayahanda beliau Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Maliki yang dapat menampung ratusan santri setiap hari.
Kehadiran Dr. Salim bertepatan dengan kajian rutin Sayyid Ahmad bersama para santrinya dari berbagai negara termasuk dari Indonesia, membahas Kitab Al-zakhaa'ir Al-Muhammadiyah karangan Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Maliki.
Dalam kajiannya Sayyid Ahmad bin Sayyid Muhammad Alawi Al-Maliki diantaranya memotivasi jamaah untuk senantiasa mensyukuri nikmat keislaman, nikmat menjadi ummatnya Nabi Muhammad SAW, serta nikmat selalu istiqomah dalam majelis ilmu, karena menurut Sayyid Ahmad majelis ilmu ini adalah laksana suasana surgawi yang Allah hadirkan di dunia agar umat Islam merasakan sebagian kecil nikmatnya surga.
Dr. Salim dan rombongan DPP PKS bersama ratusan santri yang hadir malam itu mendengarkan dengan khidmat buliran ilmu dari kitab Sayyid Muhammad Alawi Al-Maliki melalui wasilah lisan Sayyid Ahmad. Hingga di akhir kajian, Sayyid Ahmad meminta Dr. Salim untuk memberikan tausiyah kepada para jamaah yang hadir.
Dalam tausiyahnya, Dr. Salim mengajak jamaah untuk senantiasa istiqomah melaksanakan perintah Allah SWT dan menguatkan mahabbah kita kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan keturunannya.
Duta Besar RI Untuk Saudi Arabia dan Kesultanan Oman 2005-2009 ini juga menekankan pentingnya untuk selalu berjamaah dan menghidupkan majelis ilmu seperti Majelis Sayyid Ahmad bin Muhammad Alawi Al-Maliki tersebut. Dengan demikian semakin kuat silaturahim dan khidmat kepada umat.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: