Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jika Lawan Ganjar-Anies, Prabowo Bisa Keok di Pilpres 2024

Jika Lawan Ganjar-Anies, Prabowo Bisa Keok di Pilpres 2024 Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyampaikan paparannya saat rapat kerja dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (27/1/2022). Dalam rapat kerja tersebut Menteri Pertahanan Prabowo menyampaikan bahwa perjanjian penyesuaian ruang udara flight information region (FIR) antara Indonesia dengan Singapura tidak merugikan namun munguntungkan negara. | Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengamat politik Zaki Mubarak menyoroti peluang Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

Menurutnya, peluang naik bisa saja tergantung dengan siapa lawan tandingnya.

"Jika lawannya mereka yang top di pemerintah, tentunya sulit. Misalnya harus berhadapan dengan Ganjar-Anies," ujar Zaki kepada GenPI.co, Sabtu (16/4).

Baca Juga: Dalam Survei Terbaru, Prabowo Jawara Masyarakat, Ganjar dan Anies Dibuat 'Babak Belur'

Zaki menilai, poin plus Prabowo memang terdapat pada soliditas Gerindra. Sayangnya, usia politisi yang sedang menjabat sebagai Menteri Pertahanan itu tidak bisa ditutupi.

"Itu jadi kelemahannya, sementara publik mengharapkan ada regenerasi politik dan kepemimpinan nasional supaya tidak itu-itu saja yang tampil," ungkapnya.

Akademisi dari Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta itu juga membeber tantangan lain Prabowo jika ingin maju Pilpres 2024. 

"Dia harus meyakini dukungan kelompok Islam yang sudah kecewa karena dia bergabung dengan pemerintahan," katanya.

Selain itu, Prabowo juga harus punya dukungan dari pemilih millenial.

"Sayangnya pendukung milenial juga minim, karena jarak usia yang terlalu jauh," lanjutnya.

Prabowo dinilai mewakili old generation, sementara pemilih pemula cenderung  tokoh-tokoh yang muda-muda untuk tampil dan memimpin negeri. 

"Prabowo dan Gerindra perlu kerja keras utk bisa menarik simpati dan dukungan milenial ini," tambahnya

Yang harus diperhatikan oleh Prabowo adalah prestasinya kurang menonjol selama lebih dua tahun Prabowo sebagai Menhankam. 

"Prabowo seperti sibuk sendiri sementara tidak menimbang efek elektoralnya," pungkas Zaki Mubarak. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: