“Hanya saja, ada kemungkinan poros PDIP-Gerindra akan mengusung Prabowo-Puan.”
“Poros Golkar-PPP-PAN diperkirakan akan mengusung Airlangga-Ganjar. Sementara poros Nasdem-Demokrat-PKS kemungkinan besar mengusung Anies-AHY,” ucapnya.
Menurut Jamiluddin, ketiga pasangan capres-cawapres itu juga terlihat seimbang dalam hal kekuatan.
“Karena itu, kontestasi Pilpres 2024 akan berjalan ketat dan berpeluang berlangsung dua putaran,” tandas Jamiluddin.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Adrial Akbar