Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pendeta Saifuddin Ngoceh Lagi, Komentar soal UAS Bikin Ngelus Dada

Pendeta Saifuddin Ngoceh Lagi, Komentar soal UAS Bikin Ngelus Dada Kredit Foto: Instagram/Saifuddin Ibrahim
Warta Ekonomi, Jakarta -

Tersangka kasus penistaan agama dan ujaran kebencian yang menyinggung Suku, Agama, Ras dan Antargolongan (Sara) Pendeta Saifuddin Ibrahim turut mengomentari penahanan dan pengusiran penceramah Ustadz Abdul Somad (UAS) oleh imigrasi Singapura.

Saifuddin mengaku UAS jelas dilarang masuk singapura lantaran pemerintah setempat telah mengantongi sejumlah bukti jika penceramah kondang itu berhaluan radikal.

Saifuddin bahkan tak segan mengatakan, UAS ditendang dari Singapura karena dirinya menjadi salah satu calon petinggi khilafah di masa mendatang.  

“Khutbahnya disenangi kadrun pendiri khilafah Somad salah satu digadang menjadi petinggi sehingga bareskrim tidak bisa menangkap, ini bagaimana saudara-saudara,” kata Saifuddin dalam sebuah video yang tayang di saluran Youtube yang kelola dikutip Populis.id Rabu (17/5/2022).

Lebih lanjut, Saifuddin mengaku dirinya menjadi dalang penahan dan pengusiran UAS saat penceramah itu memboyong keluarganya berlibur ke Singapura pada Senin (16/5/2022) lalu.

Saifuddin mengaku meminta otoritas setempat melakukan hal itu lantaran UAS selama ini kerap menghina pemeluk Kristen. 

“Somad ini kenapa saya perintahkan tangkap, karena menghina Salib, menghina agama Kristen dengan tegas-tegas tapi pemerintah tidak memberikan saksi,” tuturnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: