Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tuduh UAS Radikal, Husin Alwi: Bila Ada Bukti, Pasti Diciduk Densus 88

Tuduh UAS Radikal, Husin Alwi: Bila Ada Bukti, Pasti Diciduk Densus 88 Kredit Foto: Instagram/Ustadz Abdul Somad
Warta Ekonomi, Jakarta -

Mantan kader PSI, Husin Alwi Shihab mengatakan, orang yang mengundang Ustaz Abdul Somad (UAS) di acara halal bi halal di Sumenep, mereka diduga terafiliasi dengan HTI dan FPI-ormas Islam yang telah dibubarkan Pemerintah.

“Masjid Nur Muhammad ini yang juga mengundang residivis Sugik Nur, HH untuk ceramah di Masjidnya. Masjid Nur Muhammad ini juga diduga berafiliasi dengan HTI FPI,” katanya melalui akun Twitter-nya, Selasa 24 Mei 2022.

Dia lebih lanjut menuding bahwa pengurus Masjid tersebut adalah oknum Muhammadiyah.

Baca Juga: Bukan Cuma Alasan, Singapura Tolak UAS Karena Ceramahnya Pengaruhi Remaja 17 Tahun Hingga DItangkap

“Mayoritas pengurus Masjid ini didominasi oleh oknum dari Muhammadiyah yang selalu membangun sentimen dikalangan Nadliyin di Sumenep. Ngundang UAS merupakan bagian dari misi mereka. Saya jg menduga pelopor UAS keliling di Ponpes di Madura itu berafiliasi dengan HTI FPI” kata Husin Alwi Shihab.

UAS sukses melakukan tabliq akbar di Sumenep dengan dihadiri ribuan warga. Baik dari kalangan santri dan masyarakat biasa. Padahal sebelumnya muncul wacana demonstrasi penolakan UAS oleh kelompok yang mengatasnamakan santri Madura.

Lebih lanjut Husin Alwi memastikan bahwa Sumenep ada paham radikal. Sama seperti di tempat-tempat lain. Namu begitu, Husin Alwi enggan menuding warga Sumenep radikal. Dia hanya menegaskan bahwa UAS ustaz radikal.

“Apakah di Sumenep gak ada yang menganut paham Radikal? Ya pasti ada, semua tempat ada, bahkan di tempat mayoritas non-muslim juga ada radikalis. Apalagi di Sumenep. Tapi apakah warga Sumenep semua radikal, itu yg bilang media abal-abal, bukan saya. Tapi apa UAS radikalis? iya” katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: