Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Umur Sepuh tapi Masih Urusi Politik Malaysia, Mahathir Mohamad: Ini Waktu Terbaik Gelar Pemilu

Umur Sepuh tapi Masih Urusi Politik Malaysia, Mahathir Mohamad: Ini Waktu Terbaik Gelar Pemilu Kredit Foto: Antara/REUTERS/Lim Huey Teng
Warta Ekonomi, Kuala Lumpur -

Mantan Perdana Menteri (PM) Malaysia Mahathir Mohamad berpandangan bahwa waktu terbaik untuk mengadakan pemilihan umum (pemilu) berikutnya (GE15) adalah ketika masa jabatan parlemen saat ini berakhir.

“Tanggal terbaik untuk GE15 adalah mengikuti jadwal pemilihan, tetapi saya perhatikan bahwa pemerintah mengambil keuntungan karena partai-partai Oposisi belum siap,” kata Mahathir kepada wartawan setelah menyaksikan nota kesepahaman antara Pejuang Muda dan Kelompok Pengumpul Emas Perak, dilansir The Malaysian Reserve.

Baca Juga: Mahathir Mohamad: Malaysia Harus Mengklaim Singapura dan Kepulauan Riau

Sesuai jadwal saat ini, DPR akan otomatis dibubarkan pada Juli 2023.

Sementara itu, saat ditanya soal calon PM dari partai, Ketua Umum Parti Pejuang Tanah Air itu mengatakan, pihaknya belum menentukan nama.

“Pejuang belum memutuskan. Kita harus melihat dulu siapa yang akan menang (di GE15) dan kemudian memilih mereka. Mereka (pemimpin baru) tidak harus dari Pejuang saja, tetapi dari organisasi lain juga yang telah bergabung dengan Pejuang untuk melawan Barisan Nasional yang kuat,” tambahnya.

Dalam acara terpisah, PM Ismail Sabri Yaakob mengatakan bahwa pembahasan pada tanggal pemilu dapat merusak stabilitas politik negara.

“Tidak ada PM sebelumnya yang membahas tanggal pemilihan secara terbuka.

“Ini akan berdampak pada stabilitas politik jika kita terlalu banyak membahasnya,” katanya dalam konferensi pers peluncuran Mass Rapid Transit Putrajaya Line Phase 1.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: