Beragam Kemudahan di Era Digital, Kenali Medsos Sesuai Kebutuhan

Perkembangan teknologi informasi di dunia terus berkembang secara masif. Lanskap digital juga semakin luas dalam sembilan tahun terakhir. Keragaman media sosial membuat setiap orang bebas memilih sesuai kebutuhannya.

Aplikasi WhatsApp menjadi paling sering dipakai di Indonesia. Tercatat pemaikannya mencapai 31,4 jam per bulan. Praktisi Media Komunitas Ahmad Fatin Ilfi S.Psi. menilai, aplikasi ini berhasil menggantikan fungsi Short Message Service (SMS).

Baca Juga: Biar Islam Tak Dilecehkan Lagi, Anies Baswedan Ditantang, Berani Tidak Cabut Izin Usaha Holywings?

“Kita harus bisa mengindentifikasi fungsi setiap media social. Dengan begitu, kita bisa memaksimalkan media sosial. Kita bisa menikmati semua fitur yang ada di media sosial tersebut,” ujar Ahmad saat webinar Webinar Makin Cakap Digital 2022 untuk Kelompok Masyarakat Wilayah Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Sabtu (25/6).

Luasnya lanskap digital membuat beberapa media sosial memiliki lebih dari satu fungsi. Facebook misalnya, bisa digunakan untuk sharing, publishing, dan messaging. Sebaliknya, ada beberapa media sosial yang tetap fokus pada satu fungsi.

Di sisi lain, kemajuan teknologi membuat mesin pencarian semakin canggih. Google memanjakan penggunanya dengan menyaring data-data yang berguna untuk user ketika melakukan pencarian.

“Ketika user melakukan pencarian, mereka akan memberikan rekomendasi yang dipunya dan disesuaikan dengan karakter berinternet user,” katanya.

Webinar Makin Cakap Digital 2022 untuk Kelompok Masyarakat Wilayah Kabupaten Tuban, Jawa Timur, merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Nasional Literasi Digital yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Siber Kreasi. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Literasi Digital di 34 Provinsi dan 514 Kabupaten dengan 4 pilar utama. Di antaranya digital skills, digital ethics, digital safety, dan digital culture untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital.

Kali ini hadir pembicara-pembicara yang ahli dibidangnya. Paparan Kaprodi Teknik Geomatika Unitomo Yunus Susilo, ST, MT menjadi pembuka webinar, dilanjutkan penyampaian materi oleh VP-Head of Marketing East Java Bali Nusra , PT Indosat Tbk Heny Tri P., SE. Diskusi ditutup Praktisi Media Komunitas, Ahmad Fatin Ilfi S.Psi.

Baca Juga: Cakap Bermedia Digital, Saring Informasi di Internet sebelum Sebarkan

Dalam paparannya, VP-Head of Marketing East Java Bali Nusra , PT Indosat Tbk Heny Tri P., SE menyebutkan, penyalahgunaan teknologi tidak bisa dicegah. Pengguna diimbau untuk selalu waspada dan melindungi semua data. “Password jangan sampai mudah sehingga bisa disalahgunakan,” katanya.