Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tanggapi Duet Pemersatu Bangsa Anies-Ganjar, Kamhar Demokrat Singgung Politik Identitas: Tidak Menyelesaikan Persoalan

Tanggapi Duet Pemersatu Bangsa Anies-Ganjar, Kamhar Demokrat Singgung Politik Identitas: Tidak Menyelesaikan Persoalan Kredit Foto: Instagram/Kamhar Lakumani

Selain peningkatan kualitas demokrasi, Kamhar menyinggung Presidential Treshold (PT) 20 persen yang perlu dihapus. Sebab, PT 20 persen menjadi akar munculnya permasalahan polarisasi.

"Jika ingin menyelesaikan eksploitasi politik identitas secara berlebihan ini dan sekaligus menjadi ikhtiar meningkatkan derajat dan kualitas demokrasi, ini (PT 20 persen) mesti ditinjau ulang," ujar dia.

Baca Juga: Jangan Dipersempit Jadi Anies dan Ganjar, PDIP Gak Terima Mereka Disebut Duet Pemersatu Bangsa

Kamhar mengatakan banyak putra dan putri terbaik bangsa bisa menjadi kandidat capres dan cawapres di Pilpres 2024 apabila tidak ada kebijakan PT 20 persen. Menurut dia, banyaknya kandidat akan memunculkan narasi politik beragam. Termasuk, pasangan capres dan cawapres fokus menawarkan program kerja ke konstituen. 

"Banyaknya kontestan juga akan meningkatkan kreativitas dan partisipasi publik yang berkontribusi positif sebagai pendidikan politik dan peningkatan kritisisme publik," ujar Kamhar.

Baca Juga: Politik Identitas Bakal Makin Ekstrem Jelang Pilpres 2024, M Qodari: Anies Jaringan Timur Tengah, Prabowo Calon Kristen

Dia berharap Presiden Joko Widodo (Jokowi) bisa berjuang menghapus polarisasi, agar kepala negara bisa dikenang sejarah sebagai sosok yang mampu menciptakan iklim demokrasi yang baik di Indonesia.

"Masih ada kesempatan memperbaiki setelah selama hampir dua periode demokrasi terpasung," pungkas Kamhar. 

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: