Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Capai 80% dari Arus Masuk Mingguan, Investor Institusional Buat Rekor Investasi US$51,4 Juta

Capai 80% dari Arus Masuk Mingguan, Investor Institusional Buat Rekor Investasi US$51,4 Juta Kredit Foto: Unsplash/Jeremy Bezanger
Warta Ekonomi, Jakarta -

Minggu lalu investor institusional memuat rekor produk investasi senilai 51,4 juta dolar yang menawarkan eksposur untuk mempersingkat harga Bitcoin (BTC).

Menurut data edisi terbaru laporan mingguan 'Digital Asset Fund Flows' dari CoinShares, ada arus masuk senilai 64 juta dolar untuk produk aset digital antara 27 Juni dan 1 Juli, dengan dana BTC pendek mewakili 80% dari angka itu.

Investor yang berbasis di Amerika Serikat menyumbang bagian terbesar dari arus masuk pada 46,2 juta dolar, dengan produk investasi short-BTC dalam permintaan yang solid setelah ProShares meluncurkan dana yang diperdagangkan di bursa Bitcoin (ETF) pendek pertama yang berbasis di AS pada 22 Juni. ETF diperdagangkan di bawah ticker BITI dan menawarkan eksposur shorting melalui kontrak berjangka.

Baca Juga: Jual Lebih dari 7.000 Bitcoin, Core Scientific Dapat US$167 Juta dengan Harga US$23.000 Per BTC

"Ini menyoroti investor menambah posisi buy pada harga saat ini, dengan arus masuk ke Short-Bitcoin mungkin karena aksesibilitas pertama kali di AS daripada sentimen negatif yang diperbarui," kata ProShares melansir dari Cointelegraph, Rabu (06/07/2022).

CoinShares juga mencatat bahwa investor institusional dari Brasil, Kanada, Jerman, dan Swiss mengambil produk investasi kripto gabungan senilai 20 juta dolar. Swedia sebagian mengimbangi angka itu dengan arus keluar senilai 1,8 juta dolar.

Produk BTC pendek kini telah mengalami arus masuk tahun ini sebesar 77,2 juta dolar, dengan angka itu menempatkannya di belakang produk multi-aset dan produk Solana (SOL), yang telah membukukan arus masuk senilai 213,5 juta dolar dan 110,3 dolar sejauh ini pada tahun 2022.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Nuzulia Nur Rahma
Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: