Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Puji Ghozali Everyday, Ganjar Pranowo Bicara Pentingnya Literasi Agar Kreatif dan Inovatif

Puji Ghozali Everyday, Ganjar Pranowo Bicara Pentingnya Literasi Agar Kreatif dan Inovatif Kredit Foto: Pemprov Jateng
Warta Ekonomi, Jakarta -

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengapresiasi kreativitas dan inovasi Sultan Gustaf Al Ghozali atau yang lebih dikenal dengan Ghozali Everyday.

Dia menilai Ghozali menjadi sosok inspirasi anak muda Indonesia karena memanfaatkan teknologi dan NFT untuk hal positif. 

Ganjar pun memberikan tips agar anak muda tidak menjadi penonton, melainkan juga dapat memberikan kontribusi yang positif bagi Indonesia, seperti Ghozali yang berkreasi menggunakan NFT.

"Kuncinya hanya dua, apakah kamu kreatif dan inovatif. Kalau tidak, maka kamu bisa lewat ketinggalan zaman. Caranya untuk tetap kreatif dan inovatif adalah dengan meningkatkan literasi, membaca buku, dan diskusi dengan teman untuk mencari ide, lalu teamwork yang baik sehingga proses sharing experience akan terjadi," Ganjar dikutip dari keterangan tertulis.

Dalam momen itu, Ganjar banyak bertanya mengenai NFT, termasuk bagaimana inovasi tersebut dapat menghasilkan uang.

"NFT itu karya seni dalam bentuk digital. Saya juga bingung kenapa orang membeli foto saya. Awalnya saya jual sekitar Rp50 ribu dan menjadi mahal ketika orang tersebut menjual kembali dengan harga yang lebih tinggi dan saya mendapatkan 10% dari penjualan tersebut," jawab Ghozali.

Seperti diketahui Ghozali Everyday berhasil meraih pendapatan miliaran rupiah dengan memanfaatkan Non Fungible Token (NFT). Adapun Ghozali berhasil menjadi salah satu pionir NFT asal Semarang.

Lebih lanjut, Ghozali juga menjelaskan, bahwa dirinya memanfaatkan NFT untuk berkarya dan membuka potensi sebagai digital economy creator dan pada akhirnya mendatangkan ekonomi nyata bagi pembuatnya. 

Dari kreativitas dan konsistensinya, Ghozali berhasil mendapatkan keuntungan hingga di atas Rp 1 miliar.

Mendengar penghasilan fantastis Ghozali, Ganjar mengingatkan Ghozali untuk tetap membayar pajak agar memberikan kontribusi kepada negara. Ghozali pun mengaku bahwa seluruh penghasilan sebagai kreator digital telah dipotong untuk membayar pajak.

"Setelah membayar pajak, sisa sebagian saya tabung dan saya gunakan untuk investasi, mulai dari beli aset tanah, emas, kendaraan, dan saham di platform Ajaib," kata Ghozali.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: