Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dapat Hunian setelah Digusur Ahok, Warga Eks Bukit Duri Ucapkan Terima Kasih ke Anies Baswedan: Kami Berjuang Capek Banget

Dapat Hunian setelah Digusur Ahok, Warga Eks Bukit Duri Ucapkan Terima Kasih ke Anies Baswedan: Kami Berjuang Capek Banget Kredit Foto: Andi Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Warga eks Bukit Duri yang terkena dampak penggusuran akibat normalisasi Kali Ciliwung di era Gubernur Basuki Tjahaja Purnomo alias Ahok mengucapkan terima kasih kepada Gubernur DKI Jakarta saat ini, Anies Baswedan.

Salah satunya adalah Riswa. Dia bersyukur karena akhirnya mendapatkan ganjaran dari rasa sabarnya menanti hunian layak setelah tempat tinggalnya tergusur sejak September 2016 lalu. Gubernur Anies telah meresmikan Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung untuk dihuni Warga eks Bukit Duri.

Baca Juga: PDIP Koar-Koar Jual Beli Jabatan, Anak Buah Anies Baswedan Beri Jawaban: Alhamdulillah...

"Alhamdulillah sudah mendapat fasilitas berupa unit hunian dan unit usaha di Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung," ujarnya kepada wartawan, Kamis (25/8).

Ia megaku sebelumnya sudah sangat lelah memperjuangkan haknya untuk mendapatkan hunian yang layak setelah bertahun-tahun tempat tinggalnya digusur pada era Ahok. "Alhamdulillah dari perjuangan kami sejak 2016 setelah digusur, kami berjuang capek banget, memperjuangkan agar mendapatkan penggantian yang layak," ceritanya.

Riswa yang kini berjualan hijab itu mengaku bersyukur di era kepemimpinan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta sudah diberikan hunian yang layak sekaligus untuk tempatnya berjualan.

"Alhamdulillah sekarang kami mendapatkan tempat yang sangat layak, banyak sekali fasilitas yang diberikan, khususnya untuk usaha UMKM. Semoga tempat ini akan lebih baik dari yang di Bukit Duri," pungkasnya.

Sebelumnya, penggusuran warga Bukit Duri dilakukan 26 September 2016 imbas dari normalisasi Kali Ciliwung. Pemerintah Kota Jakarta Selatan kala itu melayangkan surat peringatan ketiga (SP 3) kepada 170 pemilik rumah di RW 09, 10, 11, dan 12. SP 3 tersebut sempat tidak diindahkan oleh warga karena sejumlah warga menolak rumahnya digusur.

Baca Juga: Dulu Digusur Ahok, Anies Baswedan Kini "Memindahkan" Warga Bukit Duri

Hari ini, enam tahun berselang sejak penggusuran tersebut dilakukan, Anies Baswedan mengatakan bahwa pihaknya mempersembahkan kampung susun ini bagi Warga eks Bukit Duri yang terkena dampak program normalisasi Sungai Ciliwung.

"Saya masih ingat bertemu dengan Ibu Saidah yang menitipkan selendangnya, bertemu dengan warga di tahun 2018 dan 2019 selalu komunikasi intensif. Secara khusus kami sampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam mendampingi proses ini," ujarnya saat meresmikan Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung, Kamis (25/8).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: