Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Elnusa Kantongi Laba Bersih Rp226,33 Miliar, Tumbuh Hampir 1.000% dari Tahun Lalu

Elnusa Kantongi Laba Bersih Rp226,33 Miliar, Tumbuh Hampir 1.000% dari Tahun Lalu Kredit Foto: Elnusa
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Elnusa Tbk (ELSA) menorehkan kinerja positif sepanjang paruh pertama tahun ini. Hal itu tercermin dari laba bersih Elnusa yang naik signifikan 974,18% dari Rp21,07 miliar pada semester I 2021 menjadi Rp226,33 miliar pada semester I 2022. 

Pendapatan Elnusa juga tumbuh, meski tak setinggi laba bersih. Hingga Juni 2022, Elnusa membukukan pendapatan senilai Rp5,42 triliun. Capaian tersebut naik 45,69% dari pendapatan Elnusa per Juni 2021 lalu yang hanya Rp3,72 triliun. Pendapatan pihak ketiga menyumbang kenaikan dari sebelumnya Rp878,34 miliar pada H121 menjadi Rp1,55 triliun pada H122. Sementara itu, pendapatan pihak berelasi meningkat dari Rp2,84 triliun menjadi Rp3,87 triliun. 

Baca Juga: Bukan Kaleng-Kaleng! Laba Bersih Merdeka Copper Gold Meroket 1.549% pada Paruh Pertama 2022

Mengikuti pendapatan, Elnusa mencatatkan kenaikan beban pokok pendapatan dari Rp3,43 triliun per Juni 2021 menjadi Rp4,95 triliun per Juni 2022. Sejumlah beban turut membesar, misalnya beban penjualan naik dari Rp654 juta menjadi Rp867 juta. Beban umum dan administrasi membengkak dari Rp160,99 triliun menjadi Rp178,42 triliun. Sementara itu, beban keuangan membaik dari sebelumnya Rp79,83 miliar menjadi Rp58,80 miliar. 

Profitabilitas Elnusa mampu meningkat signifikan juga karena ditopang oleh pendapatan lain-lain yang melonjak signifikan, yakni awalnya hanya Rp14,86 miliar menjadi Rp39,27 miliar. Total aset Elnusa hingga Juni 2022 mencapai Rp8,30 triliun, lebih tinggi daripada periode Desember 2021 yang sebesar Rp7,23 triliun. Kas dan setara kas Elnusa melonjak dari Rp1,14 triliun menjadi Rp1,25 triliun. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: