Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dinilai telah membuktikan kinerjanya dalam membangun hubungan antara Indonesia dan Singapura.
Tak hera, dirinya mendapatkan kehormatan untuk meraih sebuah penghargaan dari pemerintah Singapura.
Baca Juga: Demokrat Sumbar Optimistis AHY Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2024
"Atas nama Indonesia dan Jakarta, terima kasih atas kehormatan ini," kata Anies melalui akun Instagram pribadinya @aniesbaswedan di Jakarta, Rabu.
Anies membagikan momen dirinya menerima tanda penghargaan yang bertuliskan bahwa Anies sebagai penerima ke-72 untuk program Lee Kuan Yew Exchange Fellow di akun media sosialnya. "Fellowship ini menjadi sebuah tanggung jawab besar, kami berharap bisa terus berkolaborasi memperkuat hubungan antar kedua negara dan dengan Jakarta khususnya," ujar Anies.
Sementara itu, berdasarkan keterangan tertulis Kementerian Luar Negeri Singapura, Anies dijadwalkan berada di negara dengan ikon "Patung Singa" itu hingga 15 September 2022.
Selama berada di negara tetangga itu, Anies dijadwalkan bertemu Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong, Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan dan Menteri Perhubungan Singapura S Iswaran.
Anies juga dijadwalkan menghadiri jamuan makan bersama Deputi Perdana Menteri sekaligus Menteri Keuangan Lawrence Wong, Menteri Koordinator Bidang Kebijakan Sosial Tharman Shanmugaratnam.
Kemudian, Menteri Pendidikan Chan Chun Sing dan Menteri Kesehatan Ong Ye Kung. Ketua Lee Kuan Yew Exchange Fellow (LKYEF) juga akan menjamu makan malam untuk Gubernur DKI.
Selain itu, Anies juga dijadwalkan mengunjungi Galeri Berkelanjutan Singapura di Marina Barrage oleh Menteri Lingkungan Grace Fu.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI itu juga dijadwalkan bertemua dengan sejumlah pejabat dari Badan Pembangunan Ekonomi Singapura.
Anies juga dijadwalkan memberikan kuliah umum di Sekolah Kebijakan Publik Lee Kuan Yew. LKYEF didirikan pada 1991 yang mengundang tokoh ternama ke Singapura.
Baca Juga: Masih Dalam Penyidikan, KPK Bantah Kabar Anies Baswedan Tersangka Kasus Formula E
"Pertukaran telah membantu mempromosikan kolaborasi dan membangun dialog dan memperdalam kerja sama bilateral," demikian keterangan tertulis Kementerian Luar Negeri Singapura.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: