Tegas Sebut Insiden Kanjuruhan Langgar Hak Asasi, Komnas HAM: Kami Kantongi Video Kunci!

Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengaku telah memiliki video kunci insiden kemanusiaan yang menewaskan 132 suporter Arema di Kanjuruhan pada Sabtu (1/10/22) lalu. Dia memaparkan, video kunci yang Komnas HAM kantongi didapat dari penelusuran perkara di Malang beberapa waktu lalu.

Dalam penyelidikannya, Anam mengaku bahwa Komnas HAM telah menemui sejumlah pihak yang terlibat dalam insiden kemanusiaan tersebut. Dia juga menyebut bahwa terdapat banyak dokumen dan video yang dinilai menjadi kunci penyebab kerusuhan terjadi.

Baca Juga: PSSI Gak Mau Tanggung Jawab atas Tragedi Kanjuruhan, Panpel Arema Bereaksi Begini...

"Banyak dokumen, banyak video dan sebagainya, termasuk video yang menurut kami menjadi video sangat kunci kenapa peristiwa itu terjadi. Sangat kunci," jelas Anam pada wartawan di Gedung Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Selasa (11/10/2022).

Selain itu, Anam juga menegaskan bahwa insiden kemanusiaan di Kanjuruhan merupakan bentuk pelanggaran terhadap hak asasi manusia. Pelanggaran tersebut, kata Anam, terbukti sebab adanya tindak kekerasan dan korban meninggal dunia.

"Pasti. Sejak awal kan karena ada kekerasan, ada korban meninggal. Ya, itu pasti ada pelanggaran hak asasi manusia," tegasnya.

Lebih lanjut, Anam menuturkan bahwa pihaknya tengah mendalami kasus tersebut untuk segera bisa dilakukan rekonstruksi peristiwa terjadinya insiden kemanusiaan di Kanjuruhan.

"Kami sedang mendalami untuk merekonstruksi peristiwanya, terjadinya kayak apa, siapa yang bertanggung jawab dan apa rekomendasi yang nanti akan kami keluarkan agar peristiwa yang serupa tidak berulang kembali," jelasnya.