Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Era Transisi Kendaraan Listrik, PLN Siap Tambah SPKLU di Jawa Barat

Era Transisi Kendaraan Listrik, PLN Siap Tambah SPKLU di Jawa Barat Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT PLN berencana terus menambah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di wilayah Provinsi Jawa Barat. Bertepatan dengan peringatan Hari Listrik Nasional yang ke-77, PLN UID Jawa Barat meluncurkan 104 SPKLU yang akan disebar di seluruh wilayah Provinsi.
  
General Manager PLN UID Jawa Barat, Agung Nugraha menyampaikan dari 104 SPKLU yang diluncurkan, 92 diantaranya tersebar di kantor PLN Unit Layanan Pelanggan se-Jawa Barat dan tujuh titik di kantor PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan. Tiga titik lainnya di Kantor Pemda, satu di Istana Bogor, dan satu titik di jalur lintas Selatan Banjar. 

“Jumlah SPKLU ini akan menjadi lompatan besar di Jawa Barat karena sebelumnya baru ada 5 titik SPKLU yang terintegrasi dengan aplikasi Charge.IN, yaitu di Kantor PLN UP3 Bandung, Rest Area 207A, Rest Area 208B, PLN ULP Bandung Utara, dan Gedung Sate Bandung”, jelas Agung.

Agung Nugraha menambahkan bahwa PLN berkomitmen terus memperbanyak jumlah SPKLU untuk mengakselerasi terbentuknya ekosistem kendaraan bermotor listrik berbasis baterai di Jawa Barat.

Di tahun 2023 nanti, PLN akan menambah kembali jumlah lokasi SPKLU sebanyak 208 titik. Sementara di tahun 2024 akan ditambah 416 titik lokasi SPKLU dengan skema bisnis publik (sewa). 

“Untuk mendorong pertumbuhan bisnis SPKLU, PLN juga menyiapkan skema kerja sama berupa franchise, Investor Own Investor Operate, dengan nilai investasi mulai dari Rp 350 juta, bervariasi tergantung tipe SPKLU nya”, papar Agung. 

Baca Juga: Resmikan SPKLU, BRI Dorong Penggunaan Kendaraan Listrik

Tidak hanya itu, dalam mendukung program kendaraan listrik ini PLN juga telah menghadirkan berbagai program untuk memudahkan konsumen dalam menggunakan kendaraan listrik.

Diantaranya kemudahan pasang baru listrik, diskon tarif listrik sebesar 30% pada pukul 10 malam hingga pukul 5 pagi untuk men-charge mobil listrik, fitur pendukung ekosistem Electric Vehicle dengan teknologi Electric Vehicle Digital Services yang terintegrasi di aplikasi PLN Mobile, sehingga memudahkan pelayanan kendaraan listrik bagi penggunanya.   

“PLN berharap, dengan dukungan dan kerjasama Pemerintah serta sektor swasta,   Jawa Barat akan menjadi daerah pelopor pengguna kendaraan listrik terdepan di Indonesia” pungkas Agung.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar

Bagikan Artikel: