Bawa-bawa Nasib Tionghoa, Ade Armando: Jika Dukung Anies Baswedan, Umat Kristen Akan Membayar...
Ade Armando sepertinya tak menyesal maupun gentar atas pernyataan kontroversial sebelumnya terkait Pilpres 2024.
Dirinya kembali menyerukan agar umat Kristen tak mendukung Anies Baswedan pada pageralan pesta demokrasi tersebut.
Baca Juga: Mengusik Dekatnya Umat Kristen dan Anies Baswedan, Ade Armando Diperingatkan Keras: Jangan Coba...
Pasalnya kata dia, data menunjukkan dari suara pemilih muslim, suara untuk Anies lebih besar sedikit dari suara untuk Ganjar Pranowo.
Oleh karena itu kalau suara umat Kristen terbelah 50:50, Anies akan jadi presiden.
Akan lain halnya jika umat Kristen kompak ramai-ramai mendukung Ganjar, Anies akan kalah.
“Saya mengingatkan umat Kristen jangan sampai mau dikadali. Kubu Anies sekarang aktif sekali mendekati umat Kristen. Dia bahkan diberi gelar bapak kesetaraan oleh sebuah gereja. Saya berusaha mengingatkan, berbaik-baik dengan umat Kristen itu adalah taktik kubu Anies untuk memperdaya,” tutur Ade Armando dalam YouTube Cokro TV, dikutip Fajar, Minggu, (6/11/2022).
Meski demikian pria yang sempat viral karena digebukin massa ini mengakui Anies itu sekuler murni, anaknya saja tidak mengenakan jilbab.
Namun, Anies kata dia melayani kepentingan pendukungnya yang mendeskriminasi umat non muslim dan Tionghoa.
Baca Juga: Ngabalin Soal Siapa yang Akan Dipilih Jokowi Jadi Presiden: Ketum Parpol Harus Siap!
“Jika sekarang umat Kristen mendukung Anies, mereka akan membayar mahal kerelaannya untuk menukar iman hanya untuk kepentingan sesaat,” tandas pegiat media sosial ini.
Sebelumnya, pernyataan Ade Armando soal umat Kristen penentu kemenangan ataupun kekalahan Anies pada Pilpres 2024 mendatang menuai kontroversi.
Baca Juga: Tuntut Mundurnya Jokowi, Habib Rizieq Cs Dinilai Jualan ''Indonesia Lebih Baik'' Demi Ambisi Politik
Tak sedikit yang menilai, pernyataan itu justru mengarah pada politik identitas.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: