Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

150 Ribu Ton Beras Siap Diborong Kementan: Petani Kita Bekerja Luar Biasa!

150 Ribu Ton Beras Siap Diborong Kementan: Petani Kita Bekerja Luar Biasa! Kredit Foto: Kementan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Badan Urusan Logistik (Bulog) menyepakati pembelian beras petani di Jawa Tengah dan Kulon Progo sebanyak 150 ribu ton dengan harga beli yang ada mencapai Rp 9.700. Kesepakatan tersebut dinilai menjadi angin segar bagi petani di Jawa Tengah dan Kabupaten Kulon Progo yang kini memasuki panen raya.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) memaparkan bahwa harga beli tersebut sudah sangat pantas, mengingat sejauh ini para petani banyak mengeluarkan keringatnya untuk meningkatkan produksi. Kerja keras mereka, kata SYL, mampu menahan importasi selama tiga tahun berturut-turut sehingga Indonesia sukses mewujudkan swasembada beras.

Baca Juga: Kementan Masifkan Penggunaan Pupuk Organik, Alternatif Tingkatkan Produktivitas

"Saya kira petani kita sudah berkeringat, petani kita sudah bekerja luar bisa dan menyediakan makan kita yang cukup selama 3 tahun, bahkan kita tidak impor beras dan sekarang tahun 2022 merupakan hasil yang paling tinggi. Ini tandanya kita punya kemampuan yang luar biasa," kata SYL dalam keterangan tertulis, Rabu (9/11/22).

Dengan begitu, SYL berharap pembelian tersebut mampu menjadi motor penggerak bagi Bulog di daerah lainnya untuk melakukan pembelian yang sama dengan jumlah yang jauh lebih besar. Dia jug berharap petani mendapat untung dan pedagang tidak melakukan menaikkan harga secara sepihak.

"Tentu saja petani tidak boleh rugi, tapi pedagang juga jangan menaikkan harga sedemikian rupa sehingga bulog akan menjadi jembatan-jembatan stabilizer dari harga yang ada ini," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kulon Progo Aris Nugroho menyampaikan terimakasih atas arahan Mentan SYL dalam mendorong kesepakatan pembelian beras di Kulon Progo. Dia berharap, pembelian ini dapat meningkatkan nilai pendapatan petani yang selama ini terus meningkatkan produksi.

Baca Juga: Lihat Kemampuan Berpikirnya, Kualitas Jokowi Dinilai Kalah Jauh Sama SBY: Dia Tak Pernah Demo...

"Yang pasti kita akan mendorong terus para petani agar meningkatkan produksinya sehingga kesejahteraan mereka juga ikut meningkat," katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: