Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

'Bukan Berkah Malah Musibah', Sosok Anies Baswedan Bikin Kasihan NasDem sampai-sampai Surya Paloh Frustrasi

'Bukan Berkah Malah Musibah', Sosok Anies Baswedan Bikin Kasihan NasDem sampai-sampai Surya Paloh Frustrasi Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan pidato saat peresmian relawan IndonesiAnis di Jakarta Convention Centre, Jakarta, Selasa (2/11/2022). Kelompok relawan IndonesiAnis nantinya akan menggalang dukungan kepada Anies Baswedan yang telah diusung Partai NasDem dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. | Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh sedang mengalami kegalauan akibat mendukung Anies Baswedan sebagai kandidat capres di Pemilu 2024, kata pengamat politik Ari Junaedi.

Ari mengatakan itu setelah melihat pidato Paloh dalam HUT NasDem, Jumat (11/11/2022) kemarin.

Baca Juga: Terang-terangan Surya Paloh Gak Berani Jamin Pencapresan Anies, Cuma Janji Manis?

“Surya Paloh menjadi kian gelisah seusai beberapa lembaga survei mengeluarkan hasil survei terbarunya pascapencapresan Anies. Justru dengan pencapresan Anies, NasDem tidak mendapat berkah tetapi musibah,” kata dia dalam keterangan yang diterima.

Menurut dia, NasDem malah tidak mendapat durian runtuh efek ekor jas dari pencapresan Anies Baswedan.

“Diperkirakan suara NasDem akan melorot, bahkan terancam tidak lolos parlementary threshold,” jelas dia.

Tak sampai di situ, kata Ari, hubungan NasDem dengan rekan sekoalisi, seperti PDI Perjuangan dan lainnya, menjadi renggang karena partai yang dipimpin Paloh itu berani mencalonkan Anies tanpa mengikuti selera Jokowi.

“Anies yang lekat dengan stigma politik identitas seperti yang terjadi di Pilgub DKI lalu dianggap antitesis Jokowi. Bahkan pandangan ini ikut disampaikan oleh kader NasDem yang telah dipecat, Zulfan Lindan,” kata dia.

Di sisi lain, Ari juga menilai puncak kegamangan Surya Paloh tidak terlepas dari desakan partai-partai koalisi pemerintah agar NasDem menarik menteri-menterinya dari kabinet.

“Ketidakhadiran Presiden Jokowi di HUT NasDem, sekali pun hanya ucapan ulang tahun, sudah lebih dari cukup memang NasDem menjadi pesakitan dari kondisi pascapencapresan Anies,” jelas dia.

Baca Juga: Duh, Jokowi Gak Nongol di Hari Ulang Tahun NasDem, Netizen Bikin Panas Medsos: Gara-gara Anies atau Surya Paloh?

Ari juga menggarisbawahi dua garis besar pernyataan Paloh. Pertama soal tidak ada jaminan Anies bisa melaju terus.

Kemudian, pernyataan Surya Paloh yang akan mundur dari kursi Ketua Umum NasDem jika NasDem berkurang kursinya di DPR apalagi sampai tidak lolos ke parlemen.

“Menjadi sinyal kefrustasian level tinggi dari Surya Paloh. Bisa jadi pula ini langkah skak mak NasDem agar Demokrat dan PKS mau diatur dan jangan terlalu memaksakan AHY dan Aher sebagai pendamping Anies,” kata dia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: